Ternyata kata Ustaz Adi Hidayat (UAH) kondisi seperti ini sudah ada di zaman Nabi.
“Ini indahnya ayatnya, ada hadisnya ada yang paling hebat kejadian serupa pun terjadi di masa dulu,” kata UAH.
Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan, jika anak dan orang tua beda agama lalu ajak untuk meyakini ajaran di luar Islam, anak boleh menolak.
Namun harus diingat bahwa menolaknya haruslah tetap dengan cara yang halus.
“Jika memang anak dengan orang tua atau dengan mertua beda keyakinan dipaksa dia untuk mengikuti keyakinan orang tuanya dia boleh menghindar dengan cara yang lembut menolak dengan cara yang halus,” ujar UAH.
Meski diajak keluar dari Islam, Ustaz Adi Hidayat (UAH) menegaskan untuk jangan pernah kasar dengan orang tua.
“Al-qur’an mengajarkan tidak menggertak, berselisih marahi, tidak,” tandas UAH.
Ustaz Adi Hidayat (UAH) kemudian mengingatkan kepada seluruh anak jika diajak keluar dari Islam pun harus dijawab dengan halus.
“Islam mengajarkan untuk apa kalau memang dipaksa diminta ikut jawaban Qur’annya bukan selisihi bukan bertengkar bukan,” pesan UAH.
“Silakan engkau jawab itu menolak dengan cara yang halus yang lembut yang memberikan nilai dakwah,” sambung UAH.
Jadi, pesan UAH yang utama ketika memiliki orang tua yang non Muslim adalah jangan pernah memutus hubungan.
Load more