Kebanyakan dari mereka lebih mempunyai niat mendahulukan shalat Tahajud sebelum benar-benar ditutup dengan Witir.
Beberapa orang terpaksa harus mengisi shalat Witir pada waktu Subuh karena telat bangun tidur, sehingga Tahajud tidak dikerjakan sesuai ketetapan jadwalnya.
Namun begitu, ia berasumsi shalat Witir saat adzan Subuh terdengar tidak menjadi masalah.
"Boleh jawabannya," ucap dia.
An-Nasa'i meriwayatkan hadits terkait shalat Witir sebagai amalan ibadah sunnah penutup kewajiban utamanya berupa shalat Fardhu, Rasulullah SAW bersabda:
الْوِتْرُ لَيْسَ بِحَتْمٍ كَهَيْئَةِ الصَّلَاةِ الْمَكْتُوبَةِ وَلَكِنْ سُنَّةٌ سَنَّهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Artinya: "Shalat Witir tidak wajib seperti amalan shalat wajib (fardhu'), namun ibadah itu adalah sunnah dari Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam." (HR. an-Nasa'i)
Pelaksanaan shalat Witir baru bisa berfungsi jika orang mukmin telah menyelesaikan shalat Isya.
Load more