Ia mengutip ijazah dari Habib Umar bin Hafidz yang mencakup amalan sebagai berikut:
- Membaca surah *Al-Fatihah* (1 kali).
- Membaca surah *Al-Ikhlas* (3 kali).
- Membaca surah *Al-Falaq* (1 kali).
- Membaca surah *An-Nas* (1 kali).
- Membaca Ayat Kursi (Q.S. Al-Baqarah: 255, 1 kali).
“Yang punya warung, jualan, toko, ruko, maupun dagangan di pasar, pertama kali masuk pagi baca Al-Fatihah satu kali, qul huwallâhu aḫad tiga kali, qul a‘ûdzu birabbil-falaq sekali, qul a‘ûdzu birabbin-nâs sekali, dan Ayat Kursi sekali,” jelas Habib Novel.
Prinsip keberkahan dalam usaha selaras dengan firman Allah dalam Al-Qur’an Q.S. At-Talaq: 3
وَّيَرۡزُقۡهُ مِنۡ حَيۡثُ لَا يَحۡتَسِبُ ؕ وَمَنۡ يَّتَوَكَّلۡ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسۡبُهٗ ؕ اِنَّ اللّٰهَ بَالِغُ اَمۡرِهٖ ؕ قَدۡ جَعَلَ اللّٰهُ لِكُلِّ شَىۡءٍ قَدۡرًا ٣
Artinya: Dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu.
Rasulullah SAW juga bersabda dalam hadis riwayat Abu Dawud:
Load more