Siak, Riau, tvOnenews.com - Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama (Kemenag) Waryono Abdul Ghofur menyampaikan bahwa pihaknya menempatkan penobatan Kota Wakaf terletak di Kabupaten Siak, Riau.
Kemampuan manajerial di Kabupaten Siak, kata Waryono, menjadi tujuan Kemenag RI agar masyarakatnya bisa sejahtera melalui program Kota Wakaf.
"Mudah-mudahan kita semua diberi kemudahan dalam menjalankan program kota wakaf. Dan ini adalah yang kelima yang kami luncurkan, Insya Allah di Bulan Desember ini terakhir kami akan meluncurkan di Padang Sumatra Barat," ungkap Waryono saat meluncurkan Kota Wakaf di Balairung Datuk Empat Suku, Komplek Abdi Praja, Selasa (3/12/2024).
Ia mengabarkan bahwa enam wilayah lainnya juga dinobatkan sebagai Kota Wakaf, antara lain Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, Kota Padang, Sumaatera Barat, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Kabupaten Aceh Tengah, Nangroe Aceh Darussalam, dan Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Penekanan bel menjadi tanda Kota Wakaf diresmikan Kemenag di Kabupaten Siak. Setelah itu, ada proses penandatanganan dari Waryono Abdul Ghofur menjadi bentuk simbolis secara prasasti.
"Saya mendengar, di Provinsi Riau Siak ini adalah yang paling banyak jumlah pesantrennya, ini luar biasa. Insya Allah kalau tempat pendidikannya bagus dan tempat pendidikannya melayani masyarakat dengan baik, maka kemajuan itu adalah sebuah keniscayaan," jelas dia.
Sementara, Wakil Bupati Siak Husni Merza mengabarkan bahwa program wakaf sehari seribu rupiah menjadi program wakaf tersukses.
Pemerintah Kabupaten Siak dan Badan Wakaf Indonesia setempat sukses menjalankan program wakaf tersebut.
Adapun proses keberhasilannya berdasarkan pengumpulan wakaf sesribu rupiah berasal dari aparatur sipil negara dan honorer di pemerintahan setempat.
"Dan ini sudah kita wujudkan dengan membantu pembangunan infrastruktur Pondok Pesantren Dahrul Tahfiz Sultan Yahya yang ada di tengah kota Kabupaten Siak. Ponpes tersebut dibangun di atas tanah wakaf seluas 4 hektar yang merupakan peninggalan dari zaman kerajaan siak," tandasnya.
(ant/hap)
Load more