"Setiap orang dilahirkan spesial dan tidak usah dipaksa menjadi seperti kita," tuturnya.
Sebelumnya, Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi mengabarkan informasi terbaru terkait tragedi berdarah di malam hari tersebut.
AKP Nurma menyampaikan Polres Metro Jakarta Selatan telah mendapat sejumlah keterangan penyebab MAS tega menusuk APW dan RM dari beberapa saksi.
Dalam kasus anak remaja 14 tahun ini, AKP Nurma bahwa MAS bersama keluarganya sempat bercengkrama sebelum terjadinya tragedi berdarah di sebuah rumah.
Pada pukul 23.00 WIB, ia menjelaskan MAS sempat pamit untuk tidur lebih cepat kepada keluarganya setelah terjadinya keharmonisan di keluarga tersebut.
"Pelaku pamit terlebih dahulu, mau tidur. Jadi jam 23.00 WIB dia masuk kamar ibu bapaknya (untuk pamit tidur)," ungkap AKP Nurma dikutip, Minggu.
Kemudian, MAS tidur di bagian lantai atas rumahnya setelah berpamitan kepada keluarganya.
"Mama, aku tidur dulu," kata AKP Nurma sambil mengutip ucapan anak remaja 14 tahun itu.
Load more