tvOnenews.com - Ustaz Khalid Basalamah memberikan pandangannya tentang Hari Ibu.
Hari Ibu adalah sebuah hari peringatan yang dikhususkan untuk menghormati, menghargai, dan menunjukkan kasih sayang kepada para ibu di dunia.
Hari Ibu dirayakan di berbagai negara dengan cara dan tanggal yang berbeda.
Namun bagaimana pandangan Islam mengenai Hari Ibu?
Ustaz Khalid Basalamah mengingatkan kepada seluruh Muslim bahwa dalam ajaran Islam, perintah berbakti dianjurkan setiap detik bahkan meski orang tua sudah meninggal dunia.
Ustaz Khalid Basalamah kemudian mengingatkan bahwa dalam Islam, seorang anak diperintahkan berbakti sejak kecil hingga orang tuanya meninggal dunia.
“Islam tidak mengenal kata satu tahun sekali setiap saat seseorang itu sebelum orang tuanya lemah, sampai tua sampai mati tetap suruh berbakti,” pesan Ustaz Khalid Basalamah.
Bahkan ketika orang tuanya meninggal dunia, seorang anak disarankan tetap silaturahmi dengan teman-temannya selagi hidup.
“Suruh berbuat baik, suruh kunjungi teman-temannya, suruh doain,suruh haji dan umrah kalau sudah meninggal,” kata Ustaz Khalid Basalamah.
Maka dari perintah itu, jelas bahwa bakti terhadap orang tua tidaklah mengenal waktu.
Sementara perihal Hari Ibu, Ustaz Khalid Basalamah menduga hal itu karena budaya barat yang berbeda dengan timur dimana ketika dewasa anak mandiri dan orang tua banyak dititipkan di Panti Jompo.
“Ibu di Amerika tidak dikunjungi anak-anaknya maka mereka sampaikan kepada pemerintah agar mereka bisa datang. Maka karena itu merayakan itu,” kata Ustaz Khalid Basalamah.
Namun Ustaz Khalid Basalamah mengingatkan, jika ingin memberikan hadiah di Hari Ibu silakan saja namun jangan karena tanggalnya.
“Jika mau kasih kado boleh asal ingatkan bahwa itu bukan karena tanggal itu,” saran Ustaz Khalid Basalamah.
Ada banyak dalil yang menjadi landasan perintah pentingnya berbakti kepada orang tua. Berikut diantaranya.
۞ وَقَضٰى رَبُّكَ اَلَّا تَعْبُدُوْٓا اِلَّآ اِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ اِحْسٰنًاۗ اِمَّا يَبْلُغَنَّ عِنْدَكَ الْكِبَرَ اَحَدُهُمَآ اَوْ كِلٰهُمَا فَلَا تَقُلْ لَّهُمَآ اُفٍّ وَّلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُلْ لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيْمًا
Artinya: Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah engkau membentak keduanya, serta ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik)
وَاخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُلْ رَّبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيٰنِيْ صَغِيْرًاۗ
Artinya: Rendahkanlah dirimu terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang dan ucapkanlah, “Wahai Tuhanku, sayangilah keduanya sebagaimana mereka berdua (menyayangiku ketika) mendidik aku pada waktu kecil.”
وَوَصَّيْنَا الْاِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِۚ حَمَلَتْهُ اُمُّهٗ وَهْنًا عَلٰى وَهْنٍ وَّفِصَالُهٗ فِيْ عَامَيْنِ اَنِ اشْكُرْ لِيْ وَلِوَالِدَيْكَۗ اِلَيَّ الْمَصِيْرُ
Artinya: Kami mewasiatkan kepada manusia (agar berbuat baik) kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah dan menyapihnya dalam dua tahun) (Wasiat Kami,) “Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu.” Hanya kepada-Ku (kamu) kembali.
Maka berdasarkan dalil di atas, setiap anak haruslah selalu berbakti kepada orang tuanya. Bahkan dalam hadis, Rasulullah SAW mengingatkan bahwa bakti ke orang tua adalah amalan yang utama.
Dari Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, ia berkata: Aku bertanya kepada Rasulullah SAW:
أَيُّ الْعَمَلِ أَفْضَلُ؟ قَالَ الصَّلَاةُ عَلَى وَقْتِهَا. قُلْتُ: ثُمَّ أَيٌّ؟ قَالَ: بِرُّ الْوَالِدَيْنِ. قُلْتُ: ثُمَّ أَيٌّ؟ قَالَ: الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ
"Amal apa yang paling utama?" Beliau menjawab, "Shalat pada waktunya." Aku bertanya, "Lalu apa lagi?" Beliau menjawab, "Berbakti kepada kedua orang tua." Aku bertanya, "Lalu apa lagi?" Beliau menjawab, "Berjihad di jalan Allah." (HR. Bukhari Muslim).
Itulah pentingnya berbakti kepada orang tua, terutama ibu dalam ajaran Islam.
Ustaz Khalid Basalamah bukan melarang jika ingin memberikan penghargaan kepada ibu namun Ustaz Khalid Basalamah hanya mengingatkan jangan itu dilakukan setahun sekali tapi setiap hari bahkan meski orang tua sudah meninggal dunia.
Wallahu’alam bishawab
(put)
Load more