Ketika di Gunung Sugih, Pangeran Ariya Dhillah kembali melanjutkan perjalanannya. Mereka terus berjalan sampai tiba di Palembang.
"Itulah sebabnya nama Ariya Dhillah juga akrab dan dihormati oleh masyarakat Sumatera Selatan," ucapnya.
Meski demikian, Sekretaris Jenderal Dewan Pembina Kasepuhan Kenadziran Kesultanan Banten, H. Tubagus M Hasan Fuad tidak serta merta mengakui ungkapan dari Syadzili, meski kebutuhan itu sangat penting didapatkan sebagai informasi terbaru.
Fuad mengingatkan data verifikasi terkait asal-usul Erick diduga dari keturunan Sultan Banten harus dipertegas dengan jelas.
"Bila dilihat dari zaman sekarang, Pak Erick keturunan ketiga belas atau keempat belas," tegas Fuad.
Pada dasarnya ada beberapa keturunan dari Kesultanan Banten. Mereka di antaranya mempunyai gelar tubagus, ratu, entol hingga mas yang tersebar di seluruh nusantara.
"Namun, di era kolonial banyak keturunan asli sultan melepas gelar dari namanya untuk menghindari permusuhan dengan Belanda," ungkap Fuad.
"Ada yang mirip Arab. Ada yang mirip Sunda. Adapula yang ketiganya," sambungnya.
Load more