Mantan Imam Besar Masjidil Haram ini menyayangkan setiap aib dalam keluarga harus disimpan dengan rapat.
Bahwasanya aib merupakan menjadi bagian penting untuk memelihara kehormatan keluarganya karena bersifat privasi.
Kemudian, ia menambahkan tahlilan juga menjadi sia-sia jika pahalanya ditujukan untuk diri sendiri.
Menurutnya, tujuan tahlilan untuk diri sendiri merupakan kelalaian terbesar bagi orang mukmin saat berusaha mencari keutamaan dari tradisi Islam tersebut.
"Ribuan kali membaca tahlil tapi tidak memberi perhatian sepenuhnya kepada keturunan kita supaya menjadi sholeh dan sholehah," tandasnya.
(kmr/hap)
Load more