"Itu amalan yang luar biasa, bahkan mungkin bisa mengalahkan pahala Tahajud," jelas dia.
Ia meyakini pahala besar amalan ini langsung dilimpahkan karena bersifat mutlak daripada Tahajud belum tentu diijabah oleh Allah SWT.
"Mungkin Tahajudmu, Tahajudku enggak khusyuk, banyak riya, banyak ujub, banyak sum'ah, dan lain sebagainya, tuturnya.
Amalan ini juga bisa mendapat bonus ganjaran pahala yang dilipat gandakan jika orang penerima kebahagiaannya memberikan doa.
"Tapi kalau nyenangin hati InsyaAllah yang dibuat senang mendoakan semoga surga, padahal kita riya, padahal kita ujub, padahal kita sum'ah," ujarnya.
"Tapi doanya mukmin buat mukmin yang lain itu manfaat," lanjutnya.
"Itulah amalan yang diajarkan oleh para aulia sholihin, diajarkan baginda Muhammad SAW," tutupnya.
(hap)
Load more