LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Lebih Baik Bayar Utang Puasa di Bulan Syaban Apa Rajab, Ustaz Adi Hidayat Sarankan…
Sumber :
  • Tangkapan Layar/YouTube Adi Hidayat Official

Lebih Baik Bayar Utang Puasa di Bulan Syaban Apa Rajab, Ternyata Ustaz Adi Hidayat Sarankan Lakukan Pada Saat…

Mana yang lebih baik? bayar utang puasa di bulan Rajab atau Syaban. Ternyata Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyarankan setiap Muslim untuk melakukannya pada saat...

Kamis, 2 Januari 2025 - 14:13 WIB

tvOnenews.com - Saat ini kalender hijriah telah memasuki bulan Rajab 1446 H. Maka artinya, dua bulan lagi umat Muslim akan menjalani puasa di bulan Ramadhan.

Maka bagi yang memiliki utang puasa di bulan Ramadhan tahun lalu, disarankan untuk lekas melunasinya. 

Namun, dalam salah satu hadis dikatakan bahwa Aisyah RA, istri Rasulullah SAW biasa menjadikan bulan syaban untuk membayar utang puasanya. Hal ini diceritakan oleh Abu Salamah dari Aisyah langsung:  

كَانَ يَكُونُ عَلَيَّ الصَّوْمُ مِنْ رَمَضَانَ، فَمَا أَسْتَطِيعُ أَنْ أَقْضِيَ إِلَّا فِي شَعْبَانَ»، قَالَ يَحْيَى: الشُّغْلُ مِنَ النَّبِيِّ أَوْ بِالنَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

“Saya mempunyai tanggungan utang puasa ramadhan. Saya tidak mampu mengqadhanya kecuali di bulan Syaban. Menurut Yahya, Aisyah mengqadha di bulan Syaban dikarenakan ia sibuk melayani Nabi Muhammad SAW,”

Baca Juga :

Akan tetapi, Rajab adalah salah satu bulan haram yang dimana puasa menjadi salah satu yang dianjurkan.

Lalu mana yang lebih baik, mengqadha atau bayar utang puasa di bulan Rajab atau Syaban? Berikut saran dari Ustaz Adi Hidayat (UAH).

Ustaz Adi Hidayat mengatakan bahwa mengqadha atau bayar utang puasa sifatnya wajib. Sehingga jika ada kesempatan harus dilakukan dengan cepat.

“Hukum meng-qadha itu sifatnya wajib, jadi begitu selesai Anda punya kemampuan meng-qadha langsung qadha,” saran UAH, dikutip tvOnenews.com pada Kamis (2/1/2024) dari ceramahnya yang diunggah di kanal YouTube Adi Hidayat Official.

Bahkan, setelah Ramadhan usai dimana umat Islam memasuki bulan Syawal, Ustaz Adi Hidayat menyaranan agar seorang Muslim lekas membayar utang puasanya.

Ustaz Adi Hidayat mengakui, bahwa terdapat dua pendapat ulama untuk persoalan tersebut. Berikut pendapat yang pertama adalah yang dianggap ketat.

“Pendapat pertama yang ketat, jika terjadi dua situasi antara yang punya kewajiban qadha atau seseorang yang harus mengganti hutang puasanya. Lalu bertemu di bulan Syawal ingin memilih antara Syawal dengan qadha nya yang wajib, maka pendapat ulama yang pertama dahulukan yang wajib,” jelas UAH.

“Pendapat yang kedua, maka boleh kemudian didahulukan puasa Syawal dulu, begitu tuntas Syawal baru kemudian dikerjakan selanjutnya puasa yang qadha nya,” ujar UAH.

Ustaz Adi Hidayat kemudian mengakui bahwa dirinya lebih condong dengan pendapat pertama. Hal ini karena hukum mengqadha sifatnya wajib sehingga jika ada kesempatan harus dilakukan dengan cepat.

“Dari kedua pendapat ini, saya lebih condong dengan pendapat yang pertama,” ucapnya.

Ustaz Adi Hidayat lalu mengatakan, meski masih panjang waktu mengqadha puasa,  namun kita tidak bisa memastikan umur kita.

“Yang kedua, ini yang menjadi masalah. Ketika anda menunda untuk mengerjakan (qadha), masalahnya apakah anda bisa memastikan anda bisa hidup sampai batas penundaan itu?,” jelasnya.

Ustaz Adi Hidayat kemudian mengingatkan bahwa ada balasan surga bagi kalian yang tidak menunda taubat sebelum ajal menjemput.

“Dikisahkan pada zaman Nabi. Seorang pembunuh, pemabuk, ahli maksiat memutuskan untuk taubat. Saat ia jalan menuju majelis, Allah cabut nyawanya, dan jaminan surga baginya,” ucap UAH.

Ahli maksiat yang tidak menunda taubatnya saja, kata UAH akan mendapatkan surga. Apalagi seorang yang tidak menunda membayar hutangnya kepada Allah SWT.

“Jika ahli maksiat saja ingin berubah, Allah jamin dengan surga bagaimana dengan anda? Yang bukan ahli maksiat masa sih ga ada niat untuk berubah?,” tegas UAH.

Maka Ustaz Adi Hidayat mengingatkan bahwa qadha atau utang puasa harus dibayar. Namun bukan kapan Anda bisa membayar qadha baru membayarnya, akan tetapi secepatnya untuk membayar qadha.

“Qadha itu bukan bisa tapi harus. Jadi begitu masuk Syawal bayar dulu qadha anda,setelah selesai baru kemudian anda kerjakan bagian dari puasa sunnah Syawal jika masih ada waktu melaksanakannya,” jelas UAH.

Jika tidak ada kesempatan melaksanakan puasa di bulan Rajab atau bulan mulia lainnya, cukup mohon kepada Allah SWT. Hal ini karena bayar utang puasa harus diutamakan.

Itulah penjelasan dari Ustaz Adi Hidayat mengenai anjuran melakukan qadha atau utang puasa.

Semoga artikel ini bermanfaat.

 

Wallahu'alam

 

(put)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pengamat Senior Tegas Beri Peringatan Buat Calon Penerus Shin Tae-yong di Timnas Indonesia: Tidak Ada Alasan, Harus Bawa Garuda Berprestasi

Pengamat Senior Tegas Beri Peringatan Buat Calon Penerus Shin Tae-yong di Timnas Indonesia: Tidak Ada Alasan, Harus Bawa Garuda Berprestasi

Jelang penunjukkan pelatih baru Timnas Indonesia, salah satu pengamat senior Binder Singh, berikan peringatan keras buat calon penerus Shin Tae-yong di Garuda.
Wamentan Tekankan Pentingnya Kecepatan Pelaporan Kasus PMK

Wamentan Tekankan Pentingnya Kecepatan Pelaporan Kasus PMK

Wamentan Sudaryono tegaskan bahwa kecepatan pelaporan sangatlah penting jika ditemukan adanya indikasi kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak.
Tangisan Guru Honorer di Depan Jaksa Mengadu Ada Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Lampung Utara

Tangisan Guru Honorer di Depan Jaksa Mengadu Ada Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Lampung Utara

Forum guru honorer memprotes pelaksanaan seleksi PPPK di Lampung Utara yang dinilai curang. Mereka melakukan protes di depan kejaksaan meminta seleksi diulang.
Menteri PKP Gaet Bappenas untuk Rancang Perumahan MBR di Dekat Jalur Kereta

Menteri PKP Gaet Bappenas untuk Rancang Perumahan MBR di Dekat Jalur Kereta

Menteri PKP Maruarar Sirait gandeng Bappenas untuk rancang pembangunan perumahan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dekat dengan jalur kereta api.
Alasannya Susah Khusyuk Jadi Merem saat Shalat, Apakah Boleh? Buya Yahya Jelaskan Hukumnya dalam Islam Tetap...

Alasannya Susah Khusyuk Jadi Merem saat Shalat, Apakah Boleh? Buya Yahya Jelaskan Hukumnya dalam Islam Tetap...

kesulitan khusyuk saat shalat, apakah boleh?. Hal ini dijelaskan Buya Yahya sebab katanya sering dilihat kala shalat berjamaah di Masjid. Simak penjelasannya...
DEN: BRICS Jadi Pengimbang Keanggotaan RI di Negara Maju dan Berkembang

DEN: BRICS Jadi Pengimbang Keanggotaan RI di Negara Maju dan Berkembang

Anggota DEN Mari Elka Pangestu menilai bergabungnya Indonesia sebagai anggota penuh aliansi Brazil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan (BIRCS) menjadi pengimbang keanggotaan dari kelompok negara maju dan berkembang.
Trending
Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk memberikan respons usai Shin Tae-yong tidak lagi menjabat sebagai pelatih skuad Garuda.
Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia Disorot Media Besar Spanyol, 2 Nama Papan Atas Disebut Jelas Tukangi Jay Idzes Cs

Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia Disorot Media Besar Spanyol, 2 Nama Papan Atas Disebut Jelas Tukangi Jay Idzes Cs

Kabar pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia menjadi perbincangan hangat penggemar sepak bola tanah air.
Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Sebelum resmi diberhentikan PSSI, SHin Tae-yong pernah blak-blakan mengungkapkan soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia, tak disangka katanya...
Bukti Shin Tae-yong Tetap Cinta kepada Timnas Indonesia usai Dipecat, Minta Tangan Kanannya Jaga Pemain hingga Lolos Piala Dunia 2026

Bukti Shin Tae-yong Tetap Cinta kepada Timnas Indonesia usai Dipecat, Minta Tangan Kanannya Jaga Pemain hingga Lolos Piala Dunia 2026

Permintaan Shin Tae-yong ke tangan kanannya untuk menjaga pemain hingga lolos Piala Dunia 2026 menjadi bukti STY tetap cinta kepada skuad Garuda usai didepak dari kursi pelatih.
Catatan Kelam Patrick Kluivert Dirujak Netizen Indonesia Usai Gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Faktanya Ternyata

Catatan Kelam Patrick Kluivert Dirujak Netizen Indonesia Usai Gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Faktanya Ternyata

Keputusan PSSI memecat pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong membuat para penggemar sepak bola nasional menantikan kepastian penggantinya yang disebut Kluivert
'Preman' Timnas Indonesia sampai Melow Ungkap Rasa Kecewa Buntut STY Dipecat PSSI, Padahal Pelatih yang Semangat Pahami Budaya dan Islam

'Preman' Timnas Indonesia sampai Melow Ungkap Rasa Kecewa Buntut STY Dipecat PSSI, Padahal Pelatih yang Semangat Pahami Budaya dan Islam

Dalam keterangannya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menjelaskan pemecahan STY. Dia sempat menyinggung secara tersirat soal, kepemimpinan STY, kemampuan komunikasi
Ucapan Emosional Jordi Amat Usai Shin Tae-yong Dipecat dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia: yang Terbaik untuk Anda!

Ucapan Emosional Jordi Amat Usai Shin Tae-yong Dipecat dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia: yang Terbaik untuk Anda!

Pemain Timnas Indonesia Jordi Amat turut mengucapkan salam perpisahan kepada Shin Tae-yong seusai resmi dipecat PSSI sebagai pelatih. Dia bilang Shin Tae-yong..
Selengkapnya
Viral