Ia mengatakan bahwa Pangerang Menggala sebagai tokoh ternama yang memegang wilayah tersebut karena memiliki darah Banten.
Pangeran Ariya Dhillah akhirnya melanjutkan perjalanan saat di Gunung Sugih.
Ketua Umum DPP Generasi Muda Mathla'ul Anwar Ahmad Nawawi menyebutkan perjalanan Pangeran Ariya sampai menuju Palembang, Sumatera Selatan.
"Karena itu, nama Ariya Dhillah juga akrab dan dihormati oleh masyarakat Sumatera Selatan," kata Anwar Ahmad Nawawi.
Hal ini mengingatkan pengakuan Erick saat bersama Ketua Umum PB Mathla’ul Anwar Embay Mulya Syarif dan Kenadziran Kesultanan Banten KH Tb Syadeli sebelum melaksanakan shalat Jumat di Masjid Agung Banten.
"Bapak saya Lampung, ada Bugisnya. Lalu, Ibu dari Majalengka," ucap Erick dalam keterangan resminya dikutip, Sabtu.
Sementara, Sekretaris Jenderal Dewan Pembina Kasepuhan Kenadziran Kesultanan Banten, H. Tubagus M Hasan Fuad menyarankan informasi tersebut harus bersifat validasi. Meski sangat mendukung kabar asal-usul keturunan Erick.
"Bila dilihat dari zaman sekarang, Pak Erick keturunan ketiga belas atau keempat belas," tutur Fuad.
Fuad merincikan keturunan dari Kesultanan Banten memiliki ciri-ciri bergelar ratu, entol, tubagus, serta mas. Bahkan telah menyebar ke seluruh wilayah Nusantara.
Load more