tvOnenews.com - dr Zaidul Akbar menyaranan seseorang yang memiliki masalah kolesterol untuk memeluk pohon dan khatam Qur'an.
“Pohon-pohon Itu juga coba disapa. Belum pernah nyobain cobain deh asik, enak” sambungnya.
Bahkan tak hanya memeluk, dr Zaidul menyarankan memeluk pohon sambil mengajak ngobrol.
Lalu apa hubungannya masalah kolesterol dan peluk pohon?
Ternyata kata dr Zaidul Akbar, karena dengan memeluk pohon dan mengajaknya ngobrol akan membuat hati lentur.
Hal ini karena masalah kolesterol ternyata berhubungan dengan qalbu atau hati.
“Saya tuh akhir-akhir ini senang senang ya senang ngulik-ngulik sesuatu yang berhubungan dengan emosional,” ujar dr Zaidul Akbar.
“Yang itu ada hubungan dengan penyakit atau keadaan satu ya penyakitlah seperti itu atau kondisi lab,” sambungnya.
Contohnya kata dr Zaidul Akbar, sudah makan sehat dan minum obat namun kolesterol tetap tinggi.
“Jadi sebenarnya ada hubungan antara pembahasan tentang qalbu ya hati itu dengan fisik atau jasadnya kita,” jelasnya.
Jadi maksud dari dr Zaidul Akbar, banyak penyakit yang ternyata memang ternyata dari emosional.
“Banyak penyakit-penyakit yang memang kalau mungkin dalam secara kaidahnya orang ini hidup sehat, tidurnya benar, segala macam tapi kita juga perlu lihat emosional kita benar apa enggak,” saran dr Zaidul Akbar.
Menurut dr Zaidul Akbar, gurunya menyebutkan salah satu karakternya orangnya yang memiliki kolesterol adalah hati yang keras.
“Mohon maaf ya karena kolesterol itu adalah orangnya enggak lentur hatinya,” ujar dr Zaidul Akbar.
“Hatinya keras ya kalau bahasa kita tuh pokoknya pokoknya pokoknya kata beliau gitu,” sambungnya.
Maka dari itu sebaiknya, seorang Muslim renungkan dulu bagaimana ketenangan hatinya.
“Coba direnungin. Sehingga nanti apa sebenarnya obatnya sudah benar, pola makan sudah benar, segala macam misal gitu kan. Tapi enggak turun-turun juga,” ujarnya.
Jika benar bisa jadi kata dr Zaidul Akbar berkaitan dengan faktor emosi.
“Berarti ada sesuatu yang lain di situ ya yang kalaulah kita mau mau ulik-ulik di situ tuh ya tadi salah satunya berkaitan dengan faktor emosional,” ujarnya.
Maka dari itu, dr Zaidul Akbar secara pribadi menyarankan agar penderita kolesterol lebih melenturkan hatinya.
“Makanya salah satu cara kalau mungkin nasihat saya pribadi, untuk mungkin yang bertanya ini ya coba dilenturin saja hatinya dulu,” saran dr Zaidul.
“Jangan terlalu kaku dengan sesuatu ya kalau bahasa kita tuh Easy going aja lah. Gini-gini dunia cuman main-main doang gitu,” sambung dr Zaidul Akbar.
Maksud dr Zaidul Akbar, dunia jangan terlalu dibuat stress karena akhirat yang utama.
“Enggak usah terlalu diseriusin (dunia), yang perlu diseriusin itu akhirat,” tandasnya.
Sementara untuk obat kolesterol kata dr Zaidul Akbar salah satunya adalah bekam.
“Kalau secara obat sebenarnya banyak ya, tapi Saya bukan obat sih, tapi mungkin terapiah ya bekam,” saran dr Zaidul Akbar.
“Bekam secara efektif sangat membantu menurunkan kolesterol bukan dari pengeluaran darahnya ya tapi reaksi setelah pembekaman,” sambungnya.
Maka dari itu, dr Zaidul Akbar menyarankan, bekam sangat baik jika dirutinkan, minimal 1 bulan sekali.
“Sebulan sekali berbekam dirutinkan,” sarannya.
Selain itu, selain bekam juga disarankan oleh dr Zaidul Akbar untuk menghatamkan Al-Qur’an.
“Sebulan sekali khatam Qur’an. Kok Sebulan sekali” Perintah Nabi ya begitu,” ujar dr Zaidul Akbar.
Itulah saran dari dr Zaidul Akbar, dokter sekaligus pendakwah dan praktisi pengobatan sunnah. Semoga bermanfaat. (put)
Load more