Syariat agama Islam datang memberikan ajaran yang meluruskan dari hal-hal tersesat dilakukan oleh orang Jahiliyah sangat melebihkan bulan Rajab.
Dalam prinsip syariat Islam mengacu pada sabda Nabi Muhammad SAW harus melakukan perselisihan terhadap tradisi sebagai kebiasaan orang-orang Jahiliyah.
Hadis riwayat dari Abi Malik al Asy'ari menjelaskan empat hal umat Muslim masuk golongan Jahiliyah, Rasulullah SAW bersabda:
أَرْبَعٌ فِي أُمَّتِي مِنْ أَمْرِ الْجَاهِلِيَّةِ لَا يَتْرُكُونَهُنَّ الْفَخْرُ فِي الْأَحْسَابِ وَالطَّعْنُ فِي الْأَنْسَابِ وَالْاسْتِسْقَاءُ بِالنُّجُومِ وَالنِّيَاحَةُ (رواه مسلم)
Artinya: "Ada empat hal di tengah umatku yang termasuk perkara Jahiliyah. Mereka sulit untuk meninggalkannya; berbangga dengan keturunan, mencela keturunan orang lain, minta hujan dengan perantaraan bintang-bintang, dan meratapi mayat." (HR. Muslim)
Hadis lainnya mengacu pada tabiat orang Jahiliyah melalui sikap mengejek orang lain punya ibu berkulit hitam, seperti ini bunyinya:
إِنَّكَ امْرُؤٌ فِيكَ جَاهِلِيَّةٌ
Artinya: "Sesungguhnya engkau masih terjerat tabiat Jahiliyah." (HR. Muslim)
Jemaah Jumat yang dilimpahkan rezeki oleh Allah SWT
Perihal berbagai macam sifat orang Jahiliyah, ada sebuah buku yang isinya menarik dan sangat bagus agar umat Muslim menjauhi beragam sifat golongan tersebut.
Dalam isi buku tersebut mengerucutkan kisah 128 kebiasaan atau tabiat dari orang Jahiliyah masih diterapkan pada zaman sekarang.
Buku itu menjadi panduan agar tidak terjerat dalam tipu daya orang Jahiliyah dan tetap bersama agamaa Islam agar menghindari perbuatan mereka.
Pada bulan Rajab mengingatkan masih banyak umat Muslim yang melakukan kepercayaan dan amalan dalam hal-hal kebiasaan kelompok tersebut.
Load more