tvOnenews.com - Was-was merupakan salah gangguan dari setan yang bertujuan untuk mengalihkan seorang Muslim dari ibadah. Ustazah Aisyah Farid memberikan cara untuk menghilangkan was-was ketika ibadah.
Rasa was-was dalam ibadah bisa muncul dalam berbagai bentuk, salah satunya bentuk perasaan yang tidak yakin akan ibadah yang dilakukannya.
Hal ini sebagaimana pertanyaan salah satu jemaah dalam kajian yang mengaku selalu merasa wa-was ketika mengambil wudhu atau shalat.
“Saya merasa was-was, jika sudah ambil wudhu saya merasa kurang, saya ambil lagi, lagi dan lagi,” ujar salah satu jemaah tersebut.
“Shalat saya juga bisa mengulang berkali-kali karena merasa merasa salah atau kurang shalat saya,” lanjut jemaah tersebut.
Lalu bagaimanakah cara menghilangkan was-was tersebut? Berikut saran dari Ustazah Aisyah Farid yang dirangkum oleh tim tvOnenews.com.
Namun Ustazah Aisyah Farid mengingatkan bahwa rasa was-was itu harus dilawan karena setan memang harus dilawan.
“Was-was dari setan yg harus lenyap,” ujar Ustazah Aisyah Farid dikutip tvOnenews.com dari ceramahnya di Kajian Muslimah yang digelar oleh Sisters Shift Community di Jakarta pada Jumat (10/1/2024).
Berikut beberapa saran yang diberikan oleh Ustazah Aisyah Farid.
Salah satu cara menghilangkan rasa was-was itu menurut Ustazah Aisyah Farid adalah dengan banyak membaca surat terakhir dalam Al-Qur’an.
“Salah satu amalan yang bisa kurangin was-was banyakin baca An Naas,” sarannya.
Namun saat ayat ke-4, saran Ustazah Aisyah Farid sambil ketuk paha kiri sebanyak 3 kali.
“Begitu Min syarril-waswāsil-khannās(i) (ayat ke-4), ketok paha kiri 3 kali,” tandas Ustazah Aisyah Farid.
Berikut bacaan lengkap dari Surat An Naas ayat 1-6.
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ مَلِكِ النَّاسِ إِلَهِ النَّاسِ مِن شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ مِنَ الْجِنَّةِ وَ النَّاسِ
“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Katakanlah: Aku berlindung kepada Rabb manusia. Raja manusia. Sembahan manusia, dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari jin dan manusia.” (QS. An Naas: 1-6).
Selain itu cara lain hilangkan was-was menurut Ustazah Aisyah Farid adalah ketika berwudhu baca doa wudhu sebanyak tiga kali.
“Begitu mau wudhu Rabbi a'ūdzu bika min hamazātis syayāthīni, wa a'ūdzu bika rabbi an yahdhurūn,” saran Ustazah Aisyah Farid.
Doa tersebut kata Ustazah Aisyah Farid adalah doa sebelum wudhu.
“Baca 3 kali dlm hati dihafalin, karena dalam kamar mandi,” ujarnya.
Doa itu disebut juga taawuz dari was-was setan. Berikut bacaan Arab, Latin dan Artinya.
رَبِّ أَعُوذُ بِك مِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِينِ وَأَعُوذُ بِكَ رَبِّ أَنْ يَحْضُرُون
Bacaan Latin: Rabbi a'ūdzu bika min hamazātis syayāthīni, wa a'ūdzu bika rabbi an yahdhurūn.
Artinya: Tuhanku, aku berlindung kepada-Mu dari gangguan setan. Aku juga berlindung kepada-Mu wahai Tuhanku dari kepungan mereka.
Taawuz dari was-was setan ini tercantum dalam Surat Al Mukminun ayat 97-98.
Ustazah Aisyah Farid mengingatkan bahwa was-was harus ditepis karena berbahaya jika dibiarkan.
“Tiap kali was-was datang tepis. ketika ada pikiran ini sah atau tidak sah, langsung katakan sah,” ujarnya.
Namun Ustazah Asiyah Farid mengakui memang tidak bisa menganalisa tentang kesah-an dari jemaah tersebut. Akan tetapi ketika was-was menghampiri seorang Muslim wajib lawan karena itu datangnya dari setan.
“Saya tidak bisa menganalisa. Namun tepis. Ini jika hanya untuk benturannya saja,” ujarnya.
“Pasang alarm, misalnya biasa 30 menit kurangi jadi 15mnt. Jadi ketika alarm bunyi sudah jangan lakukan,” sambung Ustazah Aisyah Farid.
Maksud Ustazah Aisyah Farid adalah lakukan penyelamatan sendiri atau batasan sendiri.
“Buat self terapi sendiri. Insyaallah 15 menit cukup,” pesan Ustazah Aisyah Farid.
Namun jangan lupa lakukan hal-hal lain yang dijelaskan di atas.
“Wudhu sah tapi doa dibaca,” tandasnya.
“Tidak ada yang perlu diulang karena shalat tidak sesulit itu. Yang buat sulit pikiran kita yang datang dari setan,” sambungnya.
Maka dari itu was-was dari setan harus dilawan, karena sama sekali tidak baik.
“Tidak ada baiknya sama sekali. Itu tugas setan, tugas kita ngelawan,” tutup Ustazah Aisyah Farid.
Wallahu’alam bishawab
Load more