Jakarta, tvOnenews.com- Ragnar Oratmangoen merupakan salah satu pemain Timnas Indonesia yang berstatus mualaf. Ia dikenal sebagai sosok yang murah senyum juga.
Ragnar Oratmangoen bermain di Indonesia sebagai pemain naturalisasi atau keturunan. Namanya sangat populer karena mampu menguatkan skuad garuda.
Kehadirannya sebagai pemain Naturalisasi, tentu akan ada penyesuaian yang ia pelajari seperti waktu ibadah. Ragnar Oratmangoen pun menjelaskan ada hal yang buatnya senang setelah sampai di Indonesia.
Tak disangka, pria yang akrab disapa Wak Haji itu kaget karena tahu di Indonesia jauh lebih bebas dibandingkan Belanda.
Sebab di Indonesia kata Ragnar juga jadi bebas kapanpun mendengarkan suara Adzan.
"Di saat mereka melihat kita, bisa saja mereka berpikir yang bukan-bukan. Sementara saya di sini bisa bebas. Mendengarkan adzan setiap kali saya keluar," ucap Ragnar Oratmangoen.
"Di sini (Indonesia) sangat baik, lebih baik dan juga menyenangkan. Bahkan di sini juga, kita tidak akan dihakimi dengan apa yang kita percaya," terangnya.
"Indonesia mayoritas beragama islam, dan bagaimana pandangan kamu jika dibandingkan dengan eropa yang cukup bebas?," tanya Mamat sebagai host dari YouTube Soccer77, Minggu (12/1).
"Sebenarnya tidak begitu sulit di Belanda. Namun kamu tidak akan sebebas yang diinginkan," jawab Ragnar.
Sebagaimana diketahui, pemain naturalisasi ini terlahir dari keluarga besar Nasrani. Selain itu ,Ragnar juga dikenal sebagai pemain kesayangan Shin Tae-yong (STY).
Hebatnya, Wak Haji memutuskan mualaf. Ketika usia remaja bisa mengenal Allah SWT lantaran sering diajak ke Masjid oleh teman-temannya.
"Sebab mereka orang Belanda sangat mudah mengudge orang lain, berbeda dengan saya Indonesia," jelas Wak Haji.
"Tapi setelah saya tumbuh dewasa saya memutuskan untuk memeluk Islam pada usia 15 tahun," ungkapnya.
Perlu diketahui, pemain berusia 26 tahun itu ternyata bernama lengkap Ragnar Anthonius Maria Oratmangoen.
Diketahui menjadi pemain pinjaman dari FC Groningen. Berstatus pinjaman, Oratmangoen menjadi pemain inti di Fortuna Sittard yang kini menghuni peringkat sembilan klasemen dari 18 tim.
Fakta lainnya kalau nama Oratmangoen merupakan salah satu marga di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku. Marga ini tetap melekat pada diri Ragnar meski lahir dan besar di Belanda loh. (klw)
Load more