Jakarta, tvOnenews.com- Pelatih Timnas Indonesia yang sebelumnya Shin Tae-yong atau STY, kini telah diganti menjadi Patrick Kluivert. Pelatih anyar ini pun terus menjadi sorotan publik.
Seperti yang diketahui, Patrick Kluivert resmi ditunjuk PSSI sebagai juru taktik baru Timnas Indonesia pada Senin (6/1/2025) lalu.
Kabar STY dipecat PSSI pun kala itu menuai ragam komentar dan reaksi publik, terutama dari para suporter Timnas Indonesia.
Namun, seiring waktu dipilihnya Patrick Kluivert Pelatih anyar asal Belanda ini pun. Kini sosoknya mulai disorot.
Pada waktu Konferensi Pers lalu, bentuk pujian dan rasa terima kasih juga disampaikan Patrick Kluivert usai resmi diperkenalkan sebagai pelatih baru Timnas Indonesia.
Tanpa disadari, Pelatih anyar itu mengaku bahwa dimasa Pelatih STY bersama Skuad Garuda telah menorehkan kesuksesan.
Sehingga Pelatih berusia 48 tahun itu secara blak-blakan juga ingin meraih lebih besar dari pada Shin Tae-yong.
"Shin Tae Yong sudah bekerja dengan baik. Saya ingin mencapai kesuksesan yang lebih besar," ujar Patrick Kluivert dalam konferensi pers, Minggu (12/1/2025).
"Orang-orang bisa suka atau tidak suka dengan saya tapi apalagi yang bisa saya lakukan?" jelasnya.
Perlu diketahui, sejumlah prestasi Pelatih STY kala itu pupuk. Berdasarkan informasi dirangkum tvOnenews.com, tercatat sejak melatih skuad Garuda pada 2019 silam.
Salah satu paling menonjol adalah mampu mengantarkan skuad Garuda melesat dalam peringkat FIFA dari 173 ke 127.
Lalu, pelatih asal Korea Selatan itu juga berhasil mengantarkan Timnas Indonesia melaju ke babak 16 besar Piala Asia 2023 untuk pertama kalinya.
Bahkan Shin Tae-yong juga hampir membawa Timnas Indonesia U-23 lolos ke Olimpiade Paris 2024 usai menempati posisi empat besar Piala Asia U-23 2024.
Dalam harap Pelatih anyar Timnas Indonesia, Patrick Kluivert itu, ia menyampaikan ingin meraih empat poin dalam dua laga melawan Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Maret 2025.
"Rencana saya terkualifikasi ke Piala Dunia, jadi kami ingin mencoba bersaing melawan Australia. Lalu kami juga ingin bersaing melawan Bahrain, kami ingin mendapatkan empat poin di kantong," jelas Patrick Kluivert.
"Kami ingin mendapatkan enam poin, tetapi dengan catatan. Kami juga harus menghargai lawan pertama (karena melawan Australia bermain tandang)," ucap Pelatih asal Belanda itu. (klw)
Load more