LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Jajaran Kemenag kunjungi kantor Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah
Sumber :
  • Kemenag

Kemenag Ajak Kolaborasi dengan PBNU dan Muhammadiyah, Gencarkan Empat Program Keagamaan

Direktur Urusan Agama Islam dan Bina Syariah Kementerian Agama (Kemenag) Arsad Hidayat menyebut pihaknya ajak LF PBNU Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah.

Kamis, 23 Januari 2025 - 16:59 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Direktur Urusan Agama Islam dan Bina Syariah Kementerian Agama (Kemenag) Arsad Hidayat mengatakan pihaknya mengadakan pertemuan dengan Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) dan Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah.

Arsad menjelaskan bahwa, pertemuan Kemenag dengan PBNU dan Muhammadiyah untuk menciptakan kolaborasi bikin program berbasis keagamaan atas respons isu-isu terkini yang mencuat di tengah masyarakat.

"Kami ingin memperkuat kolaborasi dengan ormas Islam agar dapat merespons isu-isu keagamaan secara efektif, terutama terkait penetapan awal bulan hijriah yang menjadi perhatian besar umat," ungkap Arsad Hidayat di Jakarta, Kamis (23/1/2025).

Ia menyampaikan pertemuan pertama Kemenag digelar saat Dit Urais-Binsyar mengunjungi kantor Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah pada Rabu, 15 Januari 2025.

Kunjungan kedua berlangsung pada pekan depannya, Dit Urais-Binsyar ke kantor LF PBNU yang sebelumnya telah menyambangi Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah.

Baca Juga

Lebih lanjut, ia menginformasikan bahwa ada empat program prioritas dipaparkan dan menjadi pusat pengembangan dari kolaborasi Kemenag dengan kedua ormas Islam tersebut.

Arsad merincikan program pertama terletak pada fungsi masjid harus ditingkatkan, selain hanya tentang kebutuhan tempat ibadah.

"Program ini bertujuan menjadikan masjid sebagai pusat kepedulian sosial dan lingkungan dengan mendorong kegiatan dakwah dan edukasi yang berwawasan lingkungan," jelasnya.

Program kedua, kata dia, penguatan moderasi beragama sebagai penanganan paham terhadap keagamaan. Hal ini bertujuan harmonisasi dan kehidupan beragama tetap damai dan nyaman, meskipun ada banyak dinamika sosial terjadi hingga sekarang.

Program ketiga membahas seputar awal bulan hijriah yang ditetapkan bisa melihat acuan kriteria beberapa Menteri Agama di negara lain, seperti Malaysia, Indonesia, Brunei Darussalam, dan Singapura.

"Ini kami diskusikan guna mengikhtiarkan adanya kesepahaman dalam proses penentuan awal bulan hijriah, utamanya Ramadhan, Idul Fitri, dan Idul Adha," tuturnya.

Literasi keislaman harus terus berkembang sebagai program keempat. Pengembangan ini bisa menggunakan platform digital ELIPSKI.

Platform tersebut menyajikan banyak referensi seputar materi-materi dan ilmu keagamaan, salah satunya buku digital dan naskah Khutbah.

"Kami berharap seluruh program ini dapat berjalan dengan sinergi yang kuat antara pemerintah dan ormas Islam," jelasnya.

Sebelumnya, Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah Hamim Ilyas menyambut baik kerja sama yang terjalin dengan Bimas Islam.

Ia menggarisbawahi pentingnya sinergi dalam memperkuat pemahaman keagamaan di masyarakat. Ia juga menyoroti peran masjid Muhammadiyah dalam dakwah dan berharap dukungan pemerintah untuk pengembangan fasilitas keagamaan.

"Kami memiliki lebih dari 12.000 masjid aktif, namun masih banyak yang membutuhkan perhatian dalam hal infrastruktur dan program pemberdayaan," kata Hamim Ilyas.

Hamim menambahkan kerja sama ke depan dapat diperluas tidak hanya dalam hal hisab dan rukyat, tetapi juga dalam upaya memperkuat pemahaman keagamaan untuk bersama-sama mengatasi berbagai permasalahan di masyarakat.

Ketua LF PBNU Sirril Wafa menekankan pentingnya pemahaman dalam metode hisab dan rukyat.

"NU tidak hanya menggunakan rukyat, tetapi juga hisab dengan tingkat akurasi tinggi sebagai bagian dari metode penetapan awal bulan hijriah," ucap Sirril Wafa.

Sirril menjelaskan PBNU telah mengadopsi metode Qath’iyu al-Ruqyah, yang memungkinkan penetapan awal bulan hijriah jika elongasi hilal mencapai 9,9 derajat, menggantikan metode sebelumnya menggunakan rukyat murni.

(ant/hap)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Presiden Prabowo Ungkap TNI Turut Diundang dalam Perayaan Hari Republik India ke-76

Presiden Prabowo Ungkap TNI Turut Diundang dalam Perayaan Hari Republik India ke-76

Presiden RI, Prabowo Subianto tiba di New Delhi, India, pada Kamis malam waktu setempat, untuk menghadiri perayaan Hari Republik India ke-76, serta melaksanakan pertemuan bilateral dengan didampingi para menteri Kabinet Merah Putih.
Demi Transparansi, Kemenag Umumkan Daftar Jemaah Haji Khusus 2025

Demi Transparansi, Kemenag Umumkan Daftar Jemaah Haji Khusus 2025

Direktorat Jenderal Penyelenggaran Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) memutuskan untuk mengumumkan daftar nama Jemaah Haji Khusus yang berhak melunasi biaya haji tahun 2025.
Kaum Laki-laki Wajib Tahu, Ustaz Adi Hidayat Anjurkan Baca Doa Ini Setiap Hari Jumat: Pendek tapi padat ....

Kaum Laki-laki Wajib Tahu, Ustaz Adi Hidayat Anjurkan Baca Doa Ini Setiap Hari Jumat: Pendek tapi padat ....

Ustaz Adi Hidayat (UAH ) menyampaikan lebih afdhol pada setiap hari Jumat. Maka istimewa bisa mengabulkan doa juga hingga terbebas dari jeratan utang. Simak ..
Rilis Pusat Informasi dan Kemenag Corpu, Menag: Era Baru Strategi Pengembangan SDM

Rilis Pusat Informasi dan Kemenag Corpu, Menag: Era Baru Strategi Pengembangan SDM

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar meluncurkan Pusat Informasi Strategi Kebijakan Keagamaan (PIJAKAN)  dan Kementerian Agama Corporate University atau Kemenag Corpu pada Kamis (23/1/2025).
Kepada Media Belanda, Alex Pastoor Akhirnya Jujur soal Alasannya Terima Tawaran Jadi Asisten Patrick Kluivert di Timnas Indonesia

Kepada Media Belanda, Alex Pastoor Akhirnya Jujur soal Alasannya Terima Tawaran Jadi Asisten Patrick Kluivert di Timnas Indonesia

Patrick Kluivert diumumkan sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 6 Januari. Kemudian Alex Pastoor dan Denny Laandzat ikut diperkenalkan sebagai asisten pelatih.
Penampakan 2 Ekor Macan Tutul Jawa Terekam Kamera di Kawasan Gunung Bromo

Penampakan 2 Ekor Macan Tutul Jawa Terekam Kamera di Kawasan Gunung Bromo

Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menemukan adanya aktivitas dua ekor macan tutul Jawa di kawasan yang berada di bawah pengelolaan lembaga tersebut.
Trending
Tak Ditutupi Lagi, Suasana Tegang Ruang Ganti Timnas Indonesia saat Lawan China Dibongkar Tangan Kanan Shin Tae-yong: Situasi Memanas...

Tak Ditutupi Lagi, Suasana Tegang Ruang Ganti Timnas Indonesia saat Lawan China Dibongkar Tangan Kanan Shin Tae-yong: Situasi Memanas...

Kabar panas dari laga Timnas Indonesia vs China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 terus menjadi sorotan. Tangan kanan STY ungkap fakta mengejutkan.
Ragnar Oratmangoen Akui Pemain Muda Timnas Indonesia Ini Bukan Kaleng-kaleng, Sosok yang Religius dan Andalan STY

Ragnar Oratmangoen Akui Pemain Muda Timnas Indonesia Ini Bukan Kaleng-kaleng, Sosok yang Religius dan Andalan STY

Sosoknya bahkan dikenal ramah dan religius. Ragnar Oratmangoen pun bahkan mengakui pemain muda Indonesia ini sangatlah bertalenta. Simak penjelasannya di bawah
Kepada Media Belanda, Alex Pastoor Akhirnya Jujur soal Alasannya Terima Tawaran Jadi Asisten Patrick Kluivert di Timnas Indonesia

Kepada Media Belanda, Alex Pastoor Akhirnya Jujur soal Alasannya Terima Tawaran Jadi Asisten Patrick Kluivert di Timnas Indonesia

Patrick Kluivert diumumkan sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 6 Januari. Kemudian Alex Pastoor dan Denny Laandzat ikut diperkenalkan sebagai asisten pelatih.
Mees Hilgers Masih Jadi Pemain Asia Tenggara Paling Mahal Versi Media Jerman: Punya Harga Transfer 13 Kali Lipat dari Bomber Vietnam

Mees Hilgers Masih Jadi Pemain Asia Tenggara Paling Mahal Versi Media Jerman: Punya Harga Transfer 13 Kali Lipat dari Bomber Vietnam

Mees Hilgers diketahui memiliki banderol yang sangat fantastis yakni seharga 9 juta euro, jika dirupiahkan, harga transfer Mees Bek FC Twente itu 151 miliar.
Dalam Satu Hari, Timnas Indonesia Ternyata Sukses Bikin Iri Malaysia dan Vietnam Sekaligus Gara-gara Dua Hal Ini

Dalam Satu Hari, Timnas Indonesia Ternyata Sukses Bikin Iri Malaysia dan Vietnam Sekaligus Gara-gara Dua Hal Ini

Tak disangka, Timnas Indonesia ternyata sukses membuat iri Malaysia dan Vietnam sekaligus dalam waktu kurang dari 24 jam. Apa alasannya? Silakan simak di sini.
Tak Kalah Mewah, Bocoran Jersei Tandang Timnas Indonesia Jadi Sorotan di Media Sosial: Dominasi Putih dan Garis Hitam

Tak Kalah Mewah, Bocoran Jersei Tandang Timnas Indonesia Jadi Sorotan di Media Sosial: Dominasi Putih dan Garis Hitam

Setalah jersei kandang Timnas Indonesia banjir pujian, kini bentuk seragam tandang skuad Garuda juga mendapat sorotan tajam pada netizen di media sosial.
Pasca Kebakaran Glodok Plaza, Damkar Tekankan Pengelola Gedung Perhatikan MKKG

Pasca Kebakaran Glodok Plaza, Damkar Tekankan Pengelola Gedung Perhatikan MKKG

Pemadam kebakaran meminta pihak pengelola Glodok Plaza untuk memperhatikan Manajemen Keselamatan Kebakaran Gedung (MKKG) pasca proses penanganan kebakaran tempat selesai dilakukan.
Selengkapnya
Viral