"Dan disaat semuanya sudah direncanakan, Patrick, Denny, dan aku saling bertemu di sebuah hotel di Amsterdam (Belanda)," tuturnya.
Ketika mengetahui Timnas Indonesia sebagai tujuannya, Pastoor tidak bisa menutupi kesenangannya.
"Kami girang sekali kayak anak-anak, dan kami sangat menanti dan tidak sabar untuk itu dan kami bangga kalau kami memilih," tegasnya lagi.
Alex Pastoor juga mendapat pertanyaan seputar budaya di Indonesia condong berbeda dengan Eropa. Pembawa acara menyinggung soal kualitas bahasa Indonesia.
Salah satu asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat sangat fasih berbicara bahasa Indonesia. Pastoor pun juga harus bisa melakukannya.
"Iya, aku harus belajar. Iya (optimis masuk Piala Dunia 2026)," tandas Alex Pastoor.
(hap)
Load more