Kemudian, pemahaman mandi wajib menjadi bagian agar seorang mualaf tetap dalam suci. Apalagi bagi perempuan pastinya mengalami proses menstruasi atau haid.
"Sudah junub dia perlu mandi besar, diajari enggak susah-susah jangan ribut dan repot-repot, langsung ceburin dengan niat mandi besar, selesai," jelasnya lagi.
Menurutnya, memberikan pemahaman yang ribet dan harus benar-benar hafal setiap amalan, hanya menyebabkan bagi mereka yang mualaf pusing.
Penyesuaian diri menjadi Muslim yang taat harus dilakukan secara bertahap atau pelan-pelan. Buya Yahya mengatakancara tersebut agar mereka nyaman saat menggali ilmu dalam syariat agama Islam.
"Sederhanakan pada orang-orang itu jangan ribet, ini ustaznya ngajar ilmu mutlak, akhirnya sudah enggak usah masuk Islam, ruwet urusan air Wudhu saja," tandasnya.
(hap)
Load more