Jakarta, tvOnenews.com - Pejabat Kantor Urusan Haji (KUH) KJRI Jeddah menginformasikan seluruh layanan haji 2025 dari akomodasi, konsumsi, transportasi, dan layanan umum tengah masuk tahap penandatanganan kontrak.
Staf Teknis Haji/Konsul Haji Nasrullah Jasam mengatakan penandatanganan kontrak layanan haji 2025 diharapkan rampung pada Februari 2025.
"Kontrak ini akan dilakukan secara bertahap untuk layanan akomodasi, umum, katering, dan transportasi di Makkah maupun Madinah. Target kami selesai sebelum 14 Februari 2025, sesuai batas waktu yang ditetapkan Pemerintah Arab Saudi," ungkap Nasrullah dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa (28/1/2025).
Nasullah menjelaskan dirinya melakukan penandatanganan kontrak bersama 40 penyedia kebutuhan akomodasi bagi para jemaah haji di wilayah Makkah, tepatnya di Musyrifah.
Proses penandatanganan ini, kata dia, juga dihadiri oleh Konjen RI di Jeddah Yusron Ambary, Plt Irjen Kementerian Agama (Kemenag) Faisal, dan beberapa pejabat di KUH KJRI Jeddah pada Minggu (26/1/2025).
Ia menyebutkan kerja keras dari berbagai tim yang dilakukan dari Desember 2024 membuahkan hasil untuk mendapatkan tanda tangan kontrak layanan kebutuhan para jemaah haji 2025.
Kerja keras ini juga merupakan komitmen tindakan yang terus digencarkan oleh pemerintah agar persiapan layanan cepat selesai guna mempermudah penyelenggaraan ibadah hajii 1446 Hijriah.
Penyedia layanan juga wajib mengingat komitmen terhadap beberapa hal dan poin yang tercantum di dalam kontrak. Plt Irjen Kemenag Faisal mengingatkan bagi yang melanggar terkena denda bahkan sanksi.
Pihaknya tidak akan memandang bulu bagi penyedia layanan melanggar kontrak untuk dimasukkan ke dalam daftar hitam.
Ia mengharapkan jika ada praktik memaksa untuk mendapatkan imbalan yang tidak sejalur dengan sesuai kontrak wajib dilapor, khususnya bagi para penyedia layanan.
Sementara, Konjen Yusron Ambary turut menyampaikan tanggapannya bahwa produk asal Indonesia wajib diprioritaskan sebagai layanan untuk para jemaah.
Yusron mengabarkan pamer produk Indonesia akan diadakan oleh pemerintah dijadwalkan pada 23-24 Februari 2025 di Jeddah.
"Kami akan mengundang para penyedia layanan untuk menghadiri pameran produk Indonesia pada 23 atau 24 Februari 2025 di Jeddah agar mereka dapat bertemu dengan mitra mitra dari Indonesia," tandasnya.
(ant/hap)
Load more