LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi Persiapan Hari Raya Idul Fitri
Sumber :
  • pexels

Meraih Predikat 'Idul Fitri' di Penghujung Ramadhan

Idul Fitri oleh mayoritas umat islam di Indonesia dimaknai sebagai hari raya. Sehingga, seluruh umat islam akan saling mengucapkan Selamat Hari Idul Fitri.

Sabtu, 30 April 2022 - 17:39 WIB

tvOnenews.com - Idul Fitri oleh mayoritas umat islam di Indonesia dimaknai sebagai hari raya. Sehingga pada hari itu, seluruh umat islam akan saling mengucapkan Selamat Hari Idul Fitri.

Pada hari yang kerap disebut dengan kemenangan, semua orang bersuka cita merayakannya dengan mandi bersih, memakai wewangian, menyantap hidangan bersama, berpakaian bagus, shalat sunnah bersama dengan jumlah yang jauh lebih besar hingga bersilahturahmi ke sanak saudara dan kerabat serta tetangga.

Hal-hal tersebut merupakan sebuah ekspresi dari pemaknaan idul fitri.

Namun, selain dimaknai sebagai hari raya, Idul Fitri juga dimaknai sebagai kondisi "kembali suci".

Imam Durori dalam bukunya Pedoman Pendidikan Agama bagi Masyarakat Awam mengatakan bahwa sebagian umat islam menganggap idul fitri sebagai predikat atau prestasi yang melekat pada siapa saja yang telah melaksanakan serentetan ibadah ramadhan dan telah menjauhi berbagai larangan agama.

Baca Juga :

Dirinya merasa layak telah mendapat pengampunan dari TuhanNya sehingga merasa telah kembali bersih dan suci dari dosa-dosanya.

Pemaknaan idul fitri seperti ini dapat mendorong sebagian umat islam untuk fokus menjalani berbagai ibadah Ramadhan dengan maksimal dan berupaya sekuat-kuatnya untuk menjauhi hal-hal yang dapat merusak keutamaan dari ibadahnya.

Kategori Orang yang Terampuni Dosa-Dosanya

Terlepas dari tinjauan etimologi, maka kedua pemaknaan di atas adalah benar. Pemaknaan Idul Fitri menurut Durori sebagai hari raya dapat dikatakan berlaku bagi masyarakat umum, sedangkan pemaknaan sebagai kondisi menjadi suci adalah pemaknaan khusus dan berlaku bagi orang khusus pula.

Lantas siapakah orang khusus yang dimaksud?

Imam Durori lantas menjabarkan beberapa hadits yang menjelaskan kriteria orang khusus tersebut, di antaranya:

Pertama, hadits riwayat Imam al-Bukhari dan Imam Muslim.

“Barangsiapa telah selesai berpuasa Ramadhan atas dasar keimanan dan ikhtisab (hanya berharap Ridho Allah), maka diampuni oleh Allah SWT”.

Kedua, hadits riwayat Imam al Bukhari dan Imam Muslim.

"Barangsiapa telah selesai mendirikan malam-malam ramadhan (dnegan shalat tarawih) atas dasar keimanan dan ikhtisab, maka diampuni oleh Allah SWT".

Ketiga, hadits riwayat Imam al-Bukhari.

"Puasa adalah perisai diri (dari siksa api neraka), maka bagi seseorang yang sedang berpuasa janganlah menggauli istrinya, janganlah berkata kotor, dan janganlah berbuat jahil. Bila ia diajak bertengkar atau dicaci, hendaklah ia mengatakan "aku sedang berpuasa". Rasulullah mengulanginya dua kali. Demi Allah yang diriku dalam genggamanNya, sungguh bau mulut orang yang berpuasa, di sisi Allah, lebih harum dibandingkan dengan minyak wangi misik. Allah SWT berfirman "hambaKu meninggalkan makan, minum dan syahwatnya karena Aku. Puasa itu bagiKu, dan Akulah yang akan membalasnya. Dan setiap kebaikan yang dilakukan di bulan ramadhan, dilipat gandakan nilainya hingga 10 kali lipat," (HR al Bukhari).

Dari hadits-hadits di atas, dapat disimpulkan bahwa orang yang terampuni dosa-dosanya atau orang yang kembali suci adalah orang-orang yang telah melaksanakan berbagai hal, antara lain:

  1. Berpuasa ramadhan dengan baik dan benar selama sebulan serta sesegera membayar hutang puasanya bagi mereka yang udzur.
  2. Selama ramadhan mendirikan shalat tarawih
  3. Selama ramadhan menjaga diri dari hal-hal yang dapat merusak keutamaan ibadahnya.

Wallahualam

(put)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jemaah Elharamain Wisata Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad di Thaif

Jemaah Elharamain Wisata Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad di Thaif

Kamis (7/11/2024) adalah hari ketiga jemaah Umrah plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Makkah. Hari ini kami merencanakan city tour keliling sekitar Makkah ...
Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Majelis hakim Pengadilan Negeri Medan, Sumatera Utara, menjatuhkan vonis mati terhadap Sayed Abdillah (27) seorang narapidana (napi) pengendali narkoba jenis sabu-sabu dari Lapas Narkotika Kelas IIA Langkat.
Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Majelis hakim Pengadilan Negeri Medan, Sumatera Utara, menjatuhkan vonis mati terhadap Sayed Abdillah (27) seorang narapidana (napi) pengendali narkoba jenis sabu-sabu dari Lapas Narkotika Kelas IIA Langkat.
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Majelis hakim Pengadilan Negeri Medan, Sumatera Utara, menjatuhkan vonis mati terhadap Sayed Abdillah (27) seorang narapidana (napi) pengendali narkoba jenis sabu-sabu dari Lapas Narkotika Kelas IIA Langkat.
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Jemaah Elharamain Wisata Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad di Thaif

Jemaah Elharamain Wisata Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad di Thaif

Kamis (7/11/2024) adalah hari ketiga jemaah Umrah plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Makkah. Hari ini kami merencanakan city tour keliling sekitar Makkah ...
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Selengkapnya
Viral