LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi persatuan agama
Sumber :
  • Freepik.com

3 Keistimewaan Menjadi Mualaf Serta Tata Cara dan Syaratnya dalam Islam

Mualaf yaitu seseorang non muslim yang berkeinginan masuk ke dalam golongan Islam. Berikut keistimewaan mualaf lengkap dengan tata cara dan syaratnya.

Selasa, 24 Mei 2022 - 17:09 WIB

Seseorang terlahir dengan status agama yang berbeda-beda. Di Indonesia sendiri terdapat 6 macam agama yang dianut oleh masyarakatnya, yaitu agama Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, agama Hindu, Budha dan juga Khonghucu. 

Agama merupakan landasan seseorang dalam mengontrol perilaku karena agama berisikan aturan-aturan serta segala ajaran yang bisa membawa seseorang ke arah yang lebih baik dan terarah. Tentunya setiap agama pasti memiliki tujuan yang sama. 

Rata-rata seseorang menganut agama sesuai dengan keyakinan orang tuanya yang telah terlebih dahulu dijalankannya. Tetapi tidak menutup kemungkinan, jika seseorang tertarik untuk memeluk dan mempelajari lebih dalam agama yang sesuai dengan hati dan pikirannya.  

Termasuk dalam agama Islam, Islam selalu membuka pintu kepada siapa saja yang ingin memeluknya tanpa terkecuali dan pandang bulu.

Baca Juga :

Seseorang yang sebelumnya termasuk non muslim atau kafir, kemudian berkeinginan masuk ke dalam golongan Islam dan masih dalam keadaan iman yang lemah serta kurang pengetahuan terhadap Islam disebut dengan mualaf

Namun, mengapa orang yang memeluk selain agama Islam disebut dengan kafir? hal ini dikarenakan mereka telah mengingkari keimanan kepada Allah SWT dan tidak mempercayai secara sungguh-sungguh dengan adanya kekuasaan dan keberadaan Allah SWT. 

Oleh karena itulah, apapun bentuk kebaikan yang mereka lakukan di dunia ini tidak akan mendapatkan balasan kebaikan dari Allah SWT. Perihal ini disampaikan dalam firman Allah SWT dalam surah Al-Kahfi ayat 105 yang berbunyi. 

قُلْ هَلْ نُنَبِّئُكُمْ بِالْأَخْسَرِينَ أَعْمَالًا الَّذِينَ ضَلَّ سَعْيُهُمْ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَهُمْ يَحْسَبُونَ أَنَّهُمْ يُحْسِنُونَ صُنْعًا أُولَئِكَ الَّذِينَ كَفَرُوا بِآَيَاتِ رَبِّهِمْ وَلِقَائِهِ فَحَبِطَتْ أَعْمَالُهُمْ فَلَا نُقِيمُ لَهُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَزْنً

Artinya:

“Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya? Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya. Mereka itu orang-orang yang kufur terhadap ayat-ayat Tuhan mereka dan kufur terhadap perjumpaan dengan Dia. Maka hapuslah amalan-amalan mereka dan Kami tidak mengadakan suatu penilaian bagi atau amalan mereka pada hari kiamat.”

Itulah salah satu bunyi firman Allah SWT yang bisa menggetarkan hati seorang mualaf untuk memeluk agama Islam. Agama Islam yang begitu indah dan segala ajarannya dapat masuk di akal, tampaknya sangat diterima luas dengan banyak kalangan.

Selain itu seseorang bisa menjadi mualaf karena beberapa alasan lainnya, seperti beberapa alasan di bawah ini.

- Tidak sedikit peristiwa cinta beda agama antara dua manusia yang hendak menikah terhalang oleh perbedaan agama yang dianut. Dengan cara dari salah satunya mengalah untuk menjadi mualaf, syarat pernikahan menjadi bisa dikabulkan secara agama dan negara.      

- Lewat dari seseorang mempelajari dan mendalami tentang agama Islam. Dalam proses pembelajarannya, para mualaf merasa tertarik dan mendapatkan suatu hidayah yang didapatkan dari agama Islam. 

- Seseorang yang bukan muslim tanpa sadar sering bermimpi dan mengalami kejadian-kejadian lain. Hingga tersadar bahwa agama Islam masuk ke dalam hatinya dan timbul keinginan untuk menjadi seorang mualaf. 

Adapun keindahan yang didapatkan dari seorang mualaf tercantum dalam Hadis Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Bukhari yaitu. 

إِذَا أَسْلَمَ الْعَبْدُ فَحَسُنَ إِسْلَامُهُ يُكَفِّرُ اللَّهُ عَنْهُ كُلَّ سَيِّئَةٍ كَانَ زَلَفَهَا وَكَانَ بَعْدَ ذَلِكَ الْقِصَاصُ الْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِ مِائَةِ ضِعْفٍ وَالسَّيِّئَةُ بِمِثْلِهَا إِلَّا أَنْ يَتَجَاوَزَ اللَّهُ عَنْهَا

Artinya:

“Apabila seseorang masuk Islam kemudian Islamnya menjadi baik, niscaya Allah akan menghapus segala kejahatan yang telah dilakukan. Setelah itu, ia akan diberi balasan yaitu setiap kebaikannya akan dibalas Allah sepuluh sampai tujuh ratus kali. Sedangkan, kejahatannya dibalas (hanya) setimpal kejahatannya itu, kecuali jika Allah memaafkannya.”

Hadis di atas dapat memberikan pemahaman, bahwa Allah SWT pasti tidak akan ingkar janji dengan segala apa yang sudah dikatakannya. Semua tujuan terpuji akan diberikan keuntungan untuk kehidupan para umat, salah satunya menjadi seorang mualaf. Berikut 3 keistimewaan menjadi mualaf dalam agama Islam. 

1. Tidak Menyesal Ketika di Akhirat

Seperti yang disampaikan firman Allah SWT sebelumnya di atas, bahwa sebaik-baiknya perilaku yang dilakukan oleh seorang kafir tidak diperhitungkan pada waktu hari kiamat.

Hal ini akan terasa nyata disaat waktunya tiba. Para kafir akan menyesal dan merasa ingin mengulangi kehidupannya di dunia dan memperbaiki segala amal perbuatannya termasuk dalam tidak mempercayai Allah SWT dan agamanya. 

Sedangkan seorang mualaf akan terbebas dari penyesalan karena penyesalan atas dosa dosa nya telah dilakukan selama di dunia dan di akhirat para mualaf tidak lagi mempunyai rasa menyesal.  

2. Menggugurkan Dosa

Seseorang yang hijrah ke dalam agama Islam akan membuatnya gugur dari dosa- dosa sebelumnya yang dilakukan. Bahkan terhindar dari dosa yang sangat tidak terampuni sekalipun, yaitu disaat menjadi kafir. 

Hal ini ditegaskan dalam Hadis Riwayat Muslim, no 121 yang berbunyi.

“Tidakkah engkau tahu bahwa Islam menggugurkan (dosa-dosa) sebelumnya dan bahwa hijrah menggugurkan (dosa-dosa) sebelumnya.”

3. Terhindar dari Azab

Para mualaf diberikan janji oleh Allah SWT akan terhindar dari azab yang pedih dan menyiksa, Dikarenakan seseorang yang hijrah telah lari dari segala jalan yang menyesatkan. 

Al-Qur’an surah Al-Maidah ayat 36 membahas perihal ini dengan kalimat.

“Sesungguhnya orang-orang yang kafir, seandainya mereka memiliki segala apa yang ada di bumi dan ditambah dengan sebanyak itu (lagi) untuk menebus diri mereka dari azab pada hari Kiamat, niscaya semua (tebusan) itu tidak akan diterima dari mereka. Mereka (tetap) mendapat azab yang pedih.”

Ternyata menjadi mualaf memiliki keistimewaan yang luar biasa dan pahala yang tak terkira. Hal-hal yang berkaitan dengan agama dan keyakinan merupakan sesuatu yang sangat sakral. 

Oleh karena itu, menjadi mualaf tidak boleh asal dilakukan tanpa mengerti syarat dan tata cara yang telah ditentukan oleh agama Islam. Berikut syarat dan tata cara yang harus dilakukan. 

- Bagi kaum laki-laki wajib sudah dikhitan 

- Membaca dua kalimat syahadat merupakan tanda atau suatu ikrar seseorang beragama Islam yang mengatasnamakan Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW. Berikut bunyi bacaan syahadat: 

                                                                              أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ

Artinya:

"Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan melainkan Allah. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah".

- Setelah membaca syahadat, seorang mualaf dianjurkan mandi besar sebagaimana yang disunnahkan Nabi Muhammad

- Setelah resmi menjadi muslim, seorang mualaf wajib menunaikan segala kewajiban yang ada di dalam agama Islam, termasuk sholat, puasa, dan sebagainya.

- Adapun doa yang dibaca untuk terus mendapatkan petunjuk dari Allah SWT. Berikut salah satu doa yang bisa dibaca ketika proses menjadi seorang mualaf. 

                                       رب اغْفِرلي وَارْحَمْنِى واجبرني وَارْفَعْنِي وَارْزُقْنِى وَاهْدِنِى وَعَافِنِى وَاعْفُ عَنِّى

Artinya:

"Tuhanku, ampunilah dosaku, kasihanilah aku, berikan petunjuk untukku, selamatkanlah aku, dan berikan anugerah-Mu untukku."

Adanya mualaf merupakan wujud kekuasaan Allah SWT. Dimana hal tersebut merupakan bukti bahwa Allah SWT yang membolak balikkan hati manusia siapapun yang diinginkan olehNya. Sehingga mampu kapan saja memberi hidayah pada seseorang yang dikehendakinya.

Demikianlah penjelasan singkat mengenai mualaf, lengkap dengan 3 keistimewaan serta syarat dan tata caranya dalam proses menjadi mualaf. Semoga bermanfaat. (ayu

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ezra Walian Akui Tendangan Roket Mirip dengan Gol Debut di PSM 

Ezra Walian Akui Tendangan Roket Mirip dengan Gol Debut di PSM 

Menariknya, gol debut tersebut dilakukan ke gawang mantan timnya, PSM Makassar dengan cara yang sama yakni tendangan roket alias banana kick. 
Komisi I DPR RI Gelar Rapat Perdana dengan Menkomdigi

Komisi I DPR RI Gelar Rapat Perdana dengan Menkomdigi

Komisi I DPR RI menggelar rapat perdana dengan Menkomdigi Meutya Hafid yang juga merupakan mantan Ketua Komisi I DPR RI periode 2019-2024 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta
Menko Airlangga Minta Indonesia Waspada Kekuatan Ekonomi Global

Menko Airlangga Minta Indonesia Waspada Kekuatan Ekonomi Global

Menko Airlangga meminta Indonesia untuk terus waspada & memperhatikan kekuatan ekonommi global yang saat ini sedang tidak baik-baik saja karena beberapa faktor
Pilpres AS Goyang Pasar Kripto, Harga Bitcoin Cs Kompak Turun

Pilpres AS Goyang Pasar Kripto, Harga Bitcoin Cs Kompak Turun

Pilpres AS makin menunjukan persaingan ketat. Pemenangnya makin tak terprediksi. Meningkatnya ketidakpastian akan hasil pemilu itu membuat harga kripto tertekan
E-commerce yang Jual iPhone 16 dan Google Pixel Bakal Ditindak Tegas, Ini Kata Menteri Perdagangan 

E-commerce yang Jual iPhone 16 dan Google Pixel Bakal Ditindak Tegas, Ini Kata Menteri Perdagangan 

Mendag menjelaskan bahwa penjualan iPhone 16 dan Google Pixel belum mendapat izin resmi, sehingga tindakan tegas akan diambil pemerintah jika ada pelanggaran.
Kalah dari Jenggolo Sport Sidoarjo, Petrokimia Volleyball Academy Lolos ke Kejurnas U-19 2024

Kalah dari Jenggolo Sport Sidoarjo, Petrokimia Volleyball Academy Lolos ke Kejurnas U-19 2024

Tim voli putri Petrokimia Volleyball Academy keluar sebagai runner-up di Kejurprov U-19 dan memastikan diri lolos ke Kejuaraan Nasional atau Kejurnas U-19 2024.
Trending
Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong dihujani kabar gembira dari Kevin Diks dan Mees Hilgers jelang pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Jepang dan Arab Saudi
Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Timnas Indonesia akan menjamu Jepang pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan kedua tim dijadwalkan saling berhadapan pada Jumat  15 November 2024.
Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi angkat bicara terkait proses naturalisasi selanjutnya untuk calon pemain berposisi penyerang Timnas Indonesia.
Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin blak-blakan bilang permintaan PSSI tak masuk akal perihal Timnas Indonesia menang lawan Jepang. Minta berkaca diri dari pemain Samurai Biru yang...
Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Rangkaian tiga berita bola terpopuler di tvOnenews.com sepanjang Senin, 4 November 2024.
Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Demokrat, Anita Jacoba Gah mengkritik PSSI soal pemain naturalisasi di Timnas Indonesia dan meminta Kevin Diks serta dua pemain keturunan lainnya menjadi yang terakhir.
AFC dan FIFA Beri Lampu Hijau untuk Kevin Diks Memperkuat Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi dengan Syarat…

AFC dan FIFA Beri Lampu Hijau untuk Kevin Diks Memperkuat Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi dengan Syarat…

AFC dan FIFA beri izin Kevin Diks bela Timnas Indonesia saat menjamu Jepang dan Arab Saudi di laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia?
Selengkapnya
Viral