Ternyata Amalan Sunnah Ini Sangat Bermanfaat bagi Otak dan Tubuh

Tidak hanya itu, dokter Aisyah juga menjelaskan, kalimat-kalimat thayyibah yang kita lafazkan pada saat berzikir, akan berjalan di sistem saraf. Dimulai dengan jalan ke otak, kemudian ke sistem saraf. 

"Pada saat berzikir suaranya direndahkan. Pada saat kita membisikkan, itu akan terjadi pertukaran karbondioksida dan oksigen di mulut dan di hidung kita. Jadi, otak diberikan darah oleh jantung untuk membawa oksigen. Kalau kita bernapas dalam, itu mengambil oksigen yang banyak," pungkasnya.

Aisyah menjelaskan, karena diucapkan dengan nada rendah, pada saat kita melafalkan kalimat zikir, thayyibah dan Asmaul Husna, karbondioksida keluar dari mulut dan otomatis hidung menarik oksigen lebih banyak. Maka, otak akan menjadi lebih sehat.

"Kenapa otak jadi sehat, karena pada saat kita berzikir maka darah ke otak alirannya lebih dahsyat lagi dan membawa oksigen. Itulah makanya otak kita sehat," jelasnya.

Baca juga: Amalkan Bacaan Zikir Petang untuk Menutup Harimu dengan Penuh Berkah dan Rasa Syukur

Bahkan bukan hanya otak, dr. Aisyah juga mengatakan, zikir bisa dimanfaatkan ketika kita sedang sakit untuk meredakan rasa tidak nyaman di beberapa bagian tubuh.

Ia menjelaskan, saat berzikir karena arteri membawa darah yang mengandung oksigen lebih banyak, maka bagian tubuh lainnya yang terasa ngilu atau pegal, karena ada oksigen dia akan mulai kembali nyaman.