“Banyak istri ketika abis akad nikah itu kecicilan, padahal waktu itu dia duduk disitu. Tidak ada perempuan perlu duduk di majelis akad nikah. Coba tanya orang-orang tua di Kabupaten Siak di Riau. Yang nikah tahun 50-an, ada gak perempuan di majelis akad nikah. Gak ada. Yang ada disitu hanya ada mempelai laki-laki dengan wali, dengan 2 orang saksi,” ucap Ustad Abdul Somad.
UAS melanjutkan dengan mengomentari sikap sebagian wanita ketika proses akad berlangsung.
“Lalu kenapa perempuan duduk disitu? Untuk mendengar suami membaca sirat (surah) taqlik, tapi ketika sedang baca itu perempuan pecicilan selfie. Perempuan-perempuan yang akan akad nikah dengarkan sirat (surah) taqlik,” sambungnya.
Seorang istri yang solehah harusnya selalu mendukung suaminya dalam segala kondisi. Jika tidak mampu membantu, dalam hal ini memenuhi kebutuhan ekonomi, secara langsung, maka bisa dengan cara berdoa. Mendoakan sang suami agar mendapatkan kelancaran rejeki ekonomi.
Istri Solehah bukanlah seorang wanita yang langsung berkhianat ketika ada masalah, apalagi karena alasan ekonomi.
Ustad Abdul Somad juga menyampaikan ceramahnya sambil sedikit melucu. Kata dia, kalau ada seorang lelaki yang mengajak untuk berselingkuh, suruh dia menunggu hingga tiga bulan terlebih dahulu.
Pasalnya dalam surah taqlik memang berisikan sebuah perjanjian tentang kewajiban suami dalam memberikan nafkah lahir dan batin.
Load more