tvOnenews.com, Religi - Banyak ibadah sunnah yang bisa kita amalkan sebagai umat muslim yang bisa menambah pahala dan mendapatkan keutamaan lain, salah satunya adalah sholat hajat.
Tentu keinginan yang dipanjatkan adalah permintaan baik sesuai dengan ajaran agama Islam. Keinginan tersebut bisa berupa meminta jodoh, rezeki, atau perlindungan dari bahaya dan kesulitan hidup.
Dalam Islam sholat hajat dapat dikerjakan kapanpun, entah itu pagi, siang, sore, atau malam. Pelaksanaan sholat hajat pernah dianjurkan oleh Rasulullah SAW seperti dalam sabda berikut,
“Siapa yang berwudhu dan sempurna wudhunya, kemudian sholat dua rakaat (sholat hajat) dan sempurna rakaatnya, maka Allah berikan apa yang ia pinta cepat atau lambat.” (HR. Ahmad)
Freepik/h9images
Cara melaksanakan sholat hajat yaitu dikerjakan dalam jumlah rakaat yang genap mulai dari 2 hingga 12 rakaat.
Untuk sholat hajat yang dilakukan lebih dari 2 rakaat maka setiap sesudah 2 rakaat harus diakhiri dengan salam. Sama dengan sholat wajib, langkah-langkah menjalankan sholat hajat juga dilakukan dengan gerakan yang tak berbeda.
Perbedaannya terletak pada bacaan niat sholat hajat. Adapun niat sholat hajat adala sebagai berikut,
أُصَلِّيْ سُنَّةَ الحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatal haajati rak ‘aataini lillahi ta’alaa
Artinya: “aku berniat sholat hajat dua rakaat karena Allah ta’ala.”
Berikut tata cara sholat hajat,
Sholat Tahajud Usai salam di rakaat kedua, jika kamu ingin melanjutkan sholat hajat, kamu bisa kembali berdiri. Ada beberapa doa yang alangkah lebih baik dipanjatkan ketika melaksanakan sholat hajat.
Doa tersebut dapat dibacakan sambil sujud setelah salam dengan tujuan merendahkan diri di hadapan Allah SWT. Bacaan doanya adalah,
Subhanallah walhamdulillah walaailaaha illallah waallahu akbar wala haula wa quawwata illaa bilahil ‘aliiyil ‘adzim sebanyak 10 kali.
Setelah itu dilanjut dengan sholawat nabi sebanyak 10 kali. Terakhir, doa ditutup dengan doa keselamatan dunia dan akhirat yang berbunyi:
Rabbana aatinaa fidunyaa hasanah wa fil’akhirati hasanah wa quinaa ‘adzaaban nar.
Artinya: “Ya Allah, limpahkan kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirar serta peliharalah kami dari siksa neraka.”
iStockPhoto
Mendekatkan diri kepada Allah SWT (tawasul) dengan membaca surat Al Fatihah, kemudian membaca surat Al Falaq, An Naas, dan ayat kursi masing-masing sebanyak 3 kali. Lalu melafalkan bacaan sholat hajat
Laa ilaha illallahu haliimul kariimu subhanallahi rabbil ‘arasyil ‘adzhim. Alhamdulillahi rabbil ‘aalamiin. As ‘aluka muujibaari rahmatika wa ‘azaaima maghfiratika wal ghaniimata ming kulli birri wassalaamata ming kulli istmin laa tada’ lii dzamban illa ghafartahu walaa hamman ilaa farajtahu walaa haajatan jiya laka ridhan illa qadhaitahaa yaa arhamar raahimiin.
Artinya: “Tidak ada Tuhan melainkan Allah Yang Maha Lembut dan Maha Penyantun. Maha Suci Allah, Tuhan pemelihara Arsy yang Maha Agung. Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam. KepadaMu-lah aku memohon sesuatu yang mewajibkan rahmatMu, dan sesuatu yang mendatangkan ampunanMu dan memperoleh keuntungan pada tiap-tiap kebaikan.
Janganlah Engkau biarkan dosa daripada diriku, melainkan Engkau ampuni dan tidak ada sesuatu kepentingan melainkan Engkau beri jalan keluar dan tidak pula sesuatu hajat yang mendapat keleraanMu melainkan Engkau kabulkan. Wahai Tuhan Yang Paling Pengasih dan Penyayang."
Setelah membaca doa di atas, kamu bisa panjatkan segala permintaan atau doa kepada Allah SWT sesuai dengan bahasamu.
Sholat hajat adalah salah satu langkah agar keinginan lebih didengar oleh Allah SWT di samping berusaha sebisa mungkin. Keutamaan sholat hajat antara lain yaitu:
(viva/Mzn)
Dapatkan juga informasi menarik lainnya di YouTube Religi One:
Load more