tvOnenews, Religi - Rutin memanjatkan zikir dan doa kepada Allah SWT tentu akan memberikan banyak keutamaan bagi siapa yang memanjakannya. Tidak hanya mendapatkan pahala, namun jika istiqomah maka akan dikabulkan apa yang didoakan.
وَاِذَا سَاَلَكَ عِبَادِيْ عَنِّيْ فَاِنِّيْ قَرِيْبٌ ۗ اُجِيْبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ اِذَا دَعَانِۙ فَلْيَسْتَجِيْبُوْا لِيْ وَلْيُؤْمِنُوْا بِيْ لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُوْنَ
Artinya: “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku Kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran.” (QS. Al Baqarah: 186)
Sebagaimana hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah r.a., Rasulullah SAW bersabda,
لَيْسَ شَيْءٌ أَكْرَمَ عَلَى اللهِ تَعَالَى مِنَ الدُّعَاءِ
Artinya: “Tidak ada sesuatu pun yang lebih mulia di sisi Allah ta’ala dari pada doa.” (HR. Ahmad, Al-Bukhari, At-Tirmidzi, dan An-Nasa’i)
Ketika memanjatkan doa, kita bisa memohon apapun. Atau, kita juga bisa meminta kepada Allah dengan doa para Nabi yang ada di Al Quran atau hadis Rasulullah SAW.
Pada kesempatan kali ini, tvOnenews akan memberikan 3 doa di dalam Al Quran yang Insya Allah ampuh untuk membuat kamu diberikan kecantikan dan wajah awet muda.
img: Freepik
Kamu bisa membaca doa ini setelah sholat fardhu atau sesudah dzikir, untuk memancarkan aura kecantikan layaknya bidadari. Doa ini juga memiliki karomah bagi yang ingin terlihat awet muda.
إِنَّا أَنْشَأْنَاهُنَّ إِنْشَاءً فَجَعَلْنَاهُنَّ أَبْكَارًا عُرُبًا أَتْرَابًا لِأَصْحَابِ الْيَمِينِ
Innaa insaanaa hunna insaa a faja'alnaa hunna abkaaro 'uruban atroobaa liashaabil yamiin.
Artinya: “Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan, penuh cinta lagi sebaya umurnya, untuk golongan kanan.” (QS. Al Waqiah: 35-38)
Doa ini dipercaya bisa membuat tampilan wajah bersinar dan bercahaya, seperti yang dimiliki Nabi Yusuf Alaihissalam bagi yang mengamalkan doa ini.
إِذْ قَالَ يُوسُفُ لِأَبِيهِ يَٰٓأَبَتِ إِنِّى رَأَيْتُ أَحَدَ عَشَرَ كَوْكَبًا وَٱلشَّمْسَ وَٱلْقَمَرَ رَأَيْتُهُمْ لِى سَٰجِدِينَ
Iż qāla yụsufu li`abīhi yā abati innī ra`aitu aḥada 'asyara kaukabaw wasy-syamsa wal-qamara ra`aituhum lī sājidīn
Artinya: “Ingatlah ketika Yusuf berkata pada ayahnya: ‘Wahai ayahku, sesungguhnya aku telah bermimpi melihat sebelas bintang, matahari, dan bulan. Aku lihat semuanya sujud kepadaku’." (QS. Yusuf: 4)
Doa ini sebagai bentuk permohonan kepada Allah Azza wa Jalla agar bisa menjaga perilaku diri. Dan menjaga kebaikan hati agar kecantikan dari hati selalu terpancar. Serta Allah melindungi kita agar kecantikan yang dimiliki tidak menimbulkan malapetaka.
وَأَلْقَيْتُ عَلَيْكَ مَحَبَّةً مِّنِّى وَلِتُصْنَعَ عَلَىٰ عَيْنِىٓ
wa alqaitu 'alaika maḥabbatam minnī, wa lituṣna'a 'alā 'ainī
Artinya: “Dan Aku telah melimpahkan kepadamu kasih sayang, yang datang dari-Ku, agar kamu diasuh di bawah pengawasan-Ku.” (QS. Thaha: 39)
Freepik/jcomp
1. Malam lailatul qadar
Ini adalah malam yang datangnya satu kali dalam satu tahun, dan malam ini lebih baik dari seribu bulan. Bahkan, saat kita berdoa, maka akan dengan mudah Allah Ta'ala kabulkan. Adapun doa yang bisa dipanjatkan Rasulullah sallallahu alaihi wa sallam adalah sebagai berikut:
"Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Memaafkan, dan mencintai maaf. Maka maafkan diriku."
2. Doa di pertengahan malam
Pertengah malam biasanya di sekitar waktu sahur (akhir malam) di mana ini adalah waktu turunnya Allah ke muka Bumi. Maka Allah Subhanahu wa ta'ala memberikan kelebihan kepada hamba-Nya untuk memenuhi kebutuhan hamba-hamba-Nya dan menghilangkan kesulitannya. Allah berfirman:
"Siapa yang berdoa kepada-Ku, akan Saya kabulkan. Siapa yang meminta-Ku akan Saya berikan. Dan siapa yang memohon ampunan kepada-Ku, saya akan ampuni dia." (HR. Bukhori)
3. Setelah selesai sholat fardhu
Ini adalah salah satu waktu mustajab untuk berdoa. Dalam hadits Abu Umamah:
"Dikatakan, Wahai Rasulullah kapan doa yang paling didengarkan? Beliau bersabda, "Tengah malam akhir dan setelah selesai shalat wajib." (HR. Tirmizi dan dihasankan oleh Albani di Shoheh Tirmizi). (Mzn)
Load more