Religi, tvOnenews.com - Ustaz Arrazy Hasyim dalam ceramah menerangkan, mandi wajib begitu diwajibkan ketika setelah berhubungan suami istri. Bahkan dia sebutkan, orang yang baru masuk Islam juga diwajibkan mandi wajib.
Ia juga ungkapkan, bahwa pada masa lalu, Nabi SAW ketika ada mualaf atau orang yang baru masuk Islam juga disuru beliau mandi wajib.
"Berarti dia kufur, sekarang dimandikan. Sama halnya seperti orang yang baru melakukan hubungan suami istri dan menikmati kenikmatan dan diwajibkan untuk mandi wajib. Mengapa? karena disaat dia merasakan kelezatan, dia lupa kepada Allah SWT, maka dia wajib mandi lagi," kata ustaz Arrazy Hasyim, seperti yang dilansir dari At-Tirfasy Channel, Rabu (7/12/2022).
Selain itu, dilansir dari berbagai sumber, alasan mengapa diwajibkan untuk melakukan mandi junub atau mandi wajib setelah bertemunya dua khitanan atau bersetubuh.
Sebab, apabila tidak dilaksanakan mandi wajib dan junub setelah bersetubuh, maka ketika menunaikan ibadah holat tidak sah.
Tak hanya itu saja, mandi junub juga wajib dilakukan, apabila keluarnya air mani disebabkan bersetubuh atau dengan lain-lain sebab.
Lalu, karena selesai nifas atau bersalin dan karena wiladah atau melahirkan serta selesai haid. Bahkan, orang mati pun dimandikan junub atau wajib, namun matinya itu bukan karena mati syahid.
Lantas, bagaimana tata cara dan niat mandi junub? Berikut tata cara mandi junub dan niatnya sesuai dengan sunnah.
1. Membaca niat dan berbarengan dengan mula-mula membasuh tubuh, lalu melafazkan niatnya.
Load more