tvOnenews -- Proliga 2023 seri Malang telah selesai di GOR Ken Arok, Malang, pada 9-12 Februari 2023. Klasemen sementara dari pekan kedua putaran dua kompetisi ini dipimpin oleh Jakarta LavAni Allo Bank untuk tim bola voli putra dan Jakarta Pertamina Fastron untuk tim putri.
LavAni berhasil memimpin klasemen dengan 32 poin dari 11 kemenangan dan 1 hasil kalah. Dari jumlah tersebut, lima kemenangan berasal dari putaran kedua.
LavAni unggul empat poin dari Jakarta Bhayangkara Presisi yang menempati peringkat kedua dengan 28 poin. Bhayangkara berhasil meraih 10 kemenangan dan satu kali kalah. Pada putaran kedua, Bhayangkara belum terkalahkan sepanjang empat laga.
Sementara itu, Jakarta STIN BIN membayangi di posisi ketiga dengan 27 poin, berkat sembilan kemenangan dari total 11 pertandingan.
Hasil ini membuat ketiga tim memastikan tiket final four yang jadwalkan bergulir pada 23 Februari - 12 Maret yang digelar di tiga lokasi yakni, GOR Tri Dharma Gresik, GOR Jatidiri Semarang, dan GOR Sritex Arena Solo.
Surabaya BIN Samator dan Jakarta BNI 46 yang masing-masing berada di posisi keempat dengan 19 poin dan kelima dengan 17 poin berpeluang meraih satu tempat dengan syarat meraih hasil maksimal pada pekan ketiga putaran II. Pekan ketiga akan berlangsung di GOR UNY Yogyakarta pada 16-19 Februari 2023 mendatang.
Di papan bawah dihuni oleh Jakarta Pertamina Pertamax di posisi keenam dengan sembilan poin, Palembang Bank SumselBabel di posisi ketujuh dengan enam poin, dan Kudus Sukun Badak sebagai juru kunci dengan 3 poin.
Di sisi lain, pada sektor putri, Jakarta Pertamina Fastron menjadi tim paling dominan dan berada di puncak klasemen mengoleksi 21 poin. Jakarta Pertamina Fastron meraih tujuh kemenangan dari delapan pertandingan.
Megawati Hangestri dan kawan-kawan unggul tiga poin atas juara bertahan Bandung bjb Tandamata di posisi kedua. Bandung bjb Tandamata meraih 18 poin, hasil dari enam pertandingan dan tiga kali kalah.
Jakarta BIN menyusul di peringkat ketiga dengan 16 poin, hasil dari lima kemenangan dan empat kali kalah. Ketiga tim teratas tersebut dipastikan tampil di final four.
Sedangkan satu tempat tersisa diperebutkan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia yang berada di urutan keempat dengan 10 poin dan Jakarta Popsivo Polwan di tempat kelima dengan empat poin.
Jakarta Elektrik PLN yang berada di dasar klasemen dengan enam poin (satu kemenangan dan tujuh kali kalah) juga masih memiliki peluang untuk lolos ke final four dengan syarat memenangi dua pertandingan tersisa pada pekan ketiga putaran II di Yogyakarta.
Namun hal tersebut diprediksi sulit diwujudkan karena juga ditentukan oleh hasil Gresik Petrokimia dan Popsivo Polwan yang sama-sama bertekad lolos ke babak empat besar.
Berikut klasemen sementara Proliga 2023 hingga putaran kedua seri Malang: (menang-kalah)
Klasemen sementara keseluruhan putra
1. Jakarta LavAni Allo Bank: 32 poin (11-1)
2. Jakarta Bhayangkara Presisi: 28 poin (10-1)
3. Jakarta STIN BIN: 27 poin (9-3)
4. Surabaya BIN Samator: 19 poin (6-6)
5. Jakarta BNI 46: 17 poin (5-7)
6. Jakarta Pertamina Pertamax: 9 poin (3-8)
7. Palembang Bank SumselBabel: 6 poin (2-10)
8. Kudus Sukun Badak: 3 poin (1-11)
Klasemen sementara putaran II putra
1. Jakarta LavAni Allo Bank: 15 poin (5-0)
2. Jakarta Bhayangkara Presisi: 11 poin (4-0)
3. Jakarta STIN BIN: 11 poin (4-1)
4. Surabaya BIN Samator: 9 poin (3-2)
5. Jakarta BNI 46: 7 poin (2-3)
6. Jakarta Pertamina Pertamax: 4 poin (1-3)
7. Palembang Bank SumselBabel: 0 poin (0-5)
8. Kudus Sukun Badak: 0 poin (0-5)
Klasemen sementara keseluruhan putri
1. Jakarta Pertamina Fastron: 21 poin (7-1)
2. Bandung bjb Tandamata: 18 poin (6-3)
3. Jakarta BIN: 16 poin (5-4)
4. Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia: 10 poin (4-4)
5. Jakarta Popsivo Polwan: 4 poin (2-6)
6. Jakarta Elektrik PLN: 6 poin (1-7)
Klasemen sementara putaran II putri
1. Jakarta BIN: 9 poin (3-1)
2. Jakarta Pertamina Fastron: 8 poin (3-0)
3. Bandung bjb Tandamata: 6 poin (2-2)
4. Jakarta Elektrik PLN: 4 poin (1-2)
5. Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia: 3 poin (1-2)
6. Jakarta Popsivo Polwan: 0 poin (0-3).
(ant/hfp)
Load more