Yogyakarta, DIY - Laskar Mataram PSIM Yogyakarta memetik poin penuh perdananya di Liga 2, setelah memenangkan duel atas PSG Pati, di Stadion Manahan Solo Selasa Sore. Dua Gol tanpa balas mengantarkan PSIM Yogyakarta ke peringkat tiga Grup C.
Babak pertama PSIM Yogya kontra PSG Pati berakhir tanpa gol. Kedua kesebelasan tampil sama sama ngotot namun hingga 45 menit tak satu gol pun tercipta. Menit 59, bek Aditya Putra Dewa memecah kebuntuan setelah menyarangkan gol pertama dari titik putih. Memanfaatkan kesalahan lawan, Sugeng Efendi kemudian menambah keunggulan PSIM Yogyakarta, di menit 86, setelah ia melepaskan tembakan jarak jauh dari luar kotak 16 meter.
Skor 2-0 pun bertahan hingga peluit akhir dibunyikan wasit Agus Walyono dari Jawa Barat.
Coach Seto Nurdiyantoro, pelatih PSIM mengungkapkan para pemainnya mulai menemukan improvisasi permainannya terutama di babak kedua. "....di babak pertama kami masih melihat situasi permainan dan tidak buru buru menyerang, sementara di babak kedua kami memberi kebebasan improvisasi pemain, Alhamdulillah kita bisa memetik poin dan ini merupakan langkah penting ke depannya" ungkap Seto.
Sementara Direktur Teknik PSG Pati Joko Susilo menyampaikan pemainnya kurang manerapkan taktik yang telah diramunya. "....setelah tercipta gol pinalti, konsentrasi tim sedikit kacau", ujarnya. Dengan kemenangan ini PSIM Yogyakarta nerada di posisi 3 klasemen sementara PSG Pati berada di posisi juru kunci.(nuryanto/chm)
Load more