Partai keras yang tersaji malam tadi, membuat setiap mata terpana menontonya. Dengan tajuk “The Victory Fight" OnePride Fight Night ke 51, berhasil memberikan pertarung-pertarungan berkelas.
Tak terkecuali partai pembuka yang menyuguhkan partarungan Galih “Badai” Tornado kontra Javier Van Theola. Pertarungan keduanya terlihat sengit dari awal ronde. Bahkan Javier dibuat kewalahan oleh fighter yang kini bermarkas di Bali MMA tersebut.
Darah mulai bercucuran dari wajah Javier sejak ronde pertama. Merasa di atas angin Galih gencar melancarkan serangan ke arah Javier, hingga ronde pertama selesai, keduanya terlihat ngotot memberikan serangan.
Beranjak ronde kedua, stamina Galih Tornado telah banyak terkuras, terlebih Javier melakukan pelanggaran dengan melakukan low blow pada kemaluan Galih. Hal tersebut membuat Javier menerima kartu kuning pertama. Tak hanya itu di ronde yang sama Javier juga menerima kartu kuning kedua atas kesalahannya melakukan tandukan kepala terhadap wajah Galih Tornado.
Hal tersebut membuat Galih Tornado semakin terkuras staminanya. Dan akhirnya ronde ketiga menjadi ajang pembuktian fighter berjuluk “The Hedgehog” untuk menunjukan kelasnya dengan mengalahkan seorang Galih Tornado.
Namun bagi Javier, seorang Galih Tornado adalah Fighter yang luar biasa, dirinya mengaku sempat kewalahan di awal ronde.
“Pertandingan melawan seorang senior Galih Tornado sungguh luar biasa, meski saya sempat kewalahan. Namun berkat dukungan Corner dan pelatih saya mampu bangkit dan memenagkan pertandingan,” ujar fighter kelahiran Sukabumi 30 tahun silam.
Load more