Cerita Mengharukan Wilda Nurfadhilah Mengenakan Jilbab, Mulai dari Harga Diri sebagai Muslim hingga Larangan di Timnas Indonesia

tvOnenews.com - Atlet voli Indonesia, Wilda Nurfadhilah menarik perhatian dunia karena menggunakan jilbab dalam ajang SEA Games 2023 di Kamboja.

Wilda yang berusia 28 tahun menjadi atlet voli pertama Indonesia yang mengenakan jilbab sepanjang sejarah SEA Games.

Dia mengungkapkan, SEA Games 2017 di Kuala Lumpur menjadi momen yang membuatnya memutuskan untuk berhijab.

Ketika itu, Wilda yang masih berusia 22 tahun dinobatkan sebagai kapten tim dan mampu meraih medali perak yang terakhir kali diraih pada 1991.

Pemain andalan Bandung bjb Tandamata di Proliga 2023 ini mengungkapkan, menganakan jilbab merupakan keputusan penting dalam hidupnya.

“Mengenakan jilbab sangat penting bagi saya karena itu adalah agama saya,” kata Wilda dikutip dari Olympics

“Sebagai seorang Muslim kita harus memakai jilbab dan itu dari hati saya. Identitas dan harga diri saya ada di dalam hijab.”

Selain itu, Wilda ingin memberikan pesan kepada dunia bahwa menggunakan jilbab tidak berpengaruh kepada permainan di lapangan.

“Keinginan untuk membuktikan bahwa tidak ada salahnya berhijab dalam olahraga dan untuk bisa tampil di level yang tinggi," katanya.

Namun, sebagai orang yang memulai menggunakan jilbab di voli, Wilda mengaku sempat kesulitan.

Pasalnya, ketika itu tidak ada jilbab khusus olahraga yang membuatnya mengambil inisiatif untuk memproduksinya sendiri.

“Saya membuat hijab lapangan pada 2016 dan pertama kali saya memakainya di lapangan pada 2017. Sebelumnya hijab tidak diperbolehkan di tim nasional.

“Alhamdulillah, itu juga tahun di mana kami meraih medali perak dan karena itu kami memulai tren di mana semakin banyak wanita berhijab mulai muncul di lapangan voli, sebuah tren yang masih hidup sampai sekarang.

“Sebelum saya ada dua pemain lain yang berhijab, tapi mereka tidak masuk timnas. Jadi, saya yang pertama berhijab di timnas bola voli Indonesia, dan sekarang di timnas paling banyak yang berhijab, selain empat orang.” (fan)