"Selain jam terbang juga jangan dikurangi jumlah pemain karena itu sangat berpengaruh signifikan terhadap rotasi, strategi, dan stamina karena kebutuhan libero itu bukan cuman satu orang tapi butuh dua," kata Loudry.
Adapun Timnas Bola Voli Putri Indonesia selanjutnya akan mengikuti turnamen Voli Asia tahun 2023 bertajuk "AVC Women Challenger" pada 18-25 Juni yang mana Indonesia menjadi tuan rumah.
Turnamen ini diharapkan dapat menjadi barometer bagi Timnas Bola Voli Putri Indonesia untuk mencoba meraih medali perak kembali melawan negara-negara Asia, seperti Vietnam dan Filipina.
"Ke depan ini dalam waktu dekat ini ada kejuaraan AVC challenge wanita di bulan Juni kebetulan Indonesia menjadi tuan rumah. Itu juga akan menjadi barometer bagaimana posisi kita di antara negara-negara Asia, ada Vietnam dan Filipina. Itu target kita," kata Loudry.
(hsn/hfp)
Load more