Sleman, DIY - PSS Sleman mengakhiri seri kedua Liga 1 dengan manis. Super Elja menang 3-2 atas Persikabo 1973 pada laga yang digelar di Stadion Manahan Solo, Minggu (07/11/2021) malam.
Laskar Padjajaran kembali unggul saat tembakan keras Ciro Alves menit ke-37 gagal diantisipasi Miswar Saputra. Namun brace Mario Maslac pada menit ke-45+5 dan menit ke-76 membawa PSS keluar sebagai pemenang.
Pelatih PSS Dejan Antonic mengatakan, epic comeback yang ditunjukkan timnya bukan pertama kali. Sebelumnya Bagus Nirwanto dkk juga pernah menang dalam posisi tertinggal lebih dulu.
"Ini bukan yang pertama kali game (epic comeback) seperti ini, lawan Arema sama kita kalah dan kita bangkit 2-1," katanya usai laga.
Dejan menyebut, kemenangan timnya tak lepas dari perubahan strategi yang ia buat pada babak kedua. Selain itu, semangat pemain untuk menutup seri kedua dengan kemenangan juga menjadi faktor ikutan.
"Tadi kita bicara di ruang ganti (saat jeda babak) untuk taktik kita sedikit berubah, kita ganti di tengah formasinya dan formasi yang itu jalan bagus sekali dan anak-anak ada semangat besar untuk menang dan kita bisa dapat tiga poin," jelasnya.
Disinggung terkait apa yang dikatakan di ruang ganti, pelatih berlisensi UEFA Pro tersebut lalu curhat soal situasi sulit yang ada di PSS.
"Kalau kamu bisa masuk ke ruang ganti sebelum pertandingan (babak kedua) dan saya mau semua orang-orang dengar bagaimana saya bicara sama anak-anak. Dari beberapa bulan yang kemarin kita ada situasi cukup berat bukan cuma untuk saya tapi juga pemain karena situasi semua kita tahu, dia cuma pemain bola saya cuma pelatih, masalah di luar kita gak tahu bagaimana karena kita cuma di lapangan di sini, semoga semua bisa selesai dan semoga kita bisa bantu PSS ke depan untuk lebih bagus," bebernya.
Meski menang, tetapi masih banyak PR yang menjadi evaluasi pelatih asal Serbia tersebut.
"Kita pasti ada evaluasi di mana kita salah di mana kita perbaiki dan semoga kita bisa lebih siap dan lebih bagus di seri ketiga nanti kalau gak salah di Solo lagi," ucap Dejan Antonic
Sementara pahlawan kemenangan PSS Mario Maslac mengaku dua golnya dipersembahkan untuk anaknya yang baru lahir dua hari lalu.
"Saya senang sekali karena bisa cetak dua gol dan bisa bawa tim untuk menang tapi yang paling penting karena dua hari kemarin anak saya baru saja lahir di Beograd (Ibukota Serbia) dan saya senang sekali untuk dua gol yang ini, semua kita kerja keras untuk PSS semoga support bisa kembali dan kita harus fokus ke game ke depan," terangnya.
Berkat kemenangan penting ini, PSS naik ke posisi 10 besar klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 14 poin hasil 4 kali menang, 2 kali imbang dan 5 kali kalah. Laga PSS kontra Persikabo 1973 kemarin sekaligus menjadi penutup seri kedua Liga 1. (Andri Prasetiyo/Buz).
Load more