Atlet dengan tinggi 180 cm itu berani mundur lantaran tidak nyaman dengan peraturan Wisma Atlet. Dimana ia tidak bisa leluasa berinteraksi dengan para seniornya.
Namun kesempatan untuk membela Merah Putih di SEA Games 2015 dan 2017. Setelah puas tiga musim berseragam Jakarta Elektrik PLN, Yolla kemudian hengkang ke Jakarta BNI 46 di musim 2017-2019.
Di sana ia hanya berhasil mengantarkan klubnya finish di posisi ketiga. Musim berikutnya dia hengkang ke klub kota asalnya, Bandung BJB Tandamata.
Namun sayang, belum sempat tampil Proliga terpaksa dihentikan lantaran wabah Covid-19.
Dua tahun tanpa pertandingan tak membuat penampilan Yolla Yuliana menurun. Kala Proliga kembali digelar di tahun 2022, Yolla berhasil mengantarkan Bandung BJB Tandamata menjadi juara setelah menumbangkan Petrokimia Pupuk Indonesia di final.
Kini Yolla aktif memperkuat Jakarta Pertamina Fastron, tim yang juga sempat diperkuat Megawati Hangestri sebelum akhirnya diboyong Red Sparks mengarungi kerasnya liga Korea.
(amr)
Follow tvOnenews.com di sini Google News.
Load more