Surabaya, tvOnenews.com - Keberhasilan tim bulu tangkis muda Indonesia di ajang World Junior Championship 2024, menjadi kebanggaan tersendiri bagi negeri ini. Meski begitu, PP PBSI berharap para pemain kembali mampu membawa berbagai piala bulutangkis di ajang bergengsi, seperti Piala Sudirman, hingga Piala Thomas dan Uber.
Tim bulutangkis junior berhasil mengharumkan nama Indonesia lantaran membawa pulang Piala Suhandinata 2024, setelah mengalahkan tuan rumah yang sekaligus unggulan pertama, yaitu China. Terlebih Piala Suhandinata merupakan kejuaraan bulu tangkis tingkat junior internasional.
Pengurus PP PBSI juga mengaku bangga dengan perjuangan para atlet, lantaran berhasil merebut Piala Suhandinata. Meski begitu Edi Sukarno berharap agar pada kejuaraan Piala Suhandinata tahun depan atlet bulu tangkis Indonesia dapat mempertahankannya.
PBSI juga ingin agar para atlet bulu tangkis ini dapat membawa pulang Piala Thomas, Uber dan Piala Sudirman kembali ke tanah air. Para atlet ini juga mendapat penghargaan dari Ketua Umum terpilih PP PBSI terpilih, Fadil Imran.
“Keberhasilan dari tim yang mewakili Indonesia pada WJC 2024 tentunya menjadi kebanggaan bangsa,” ungkap Fadil.
Sebagai bentuk penghormatan atas torehan prestasi ini, Fadil memberikan penghargaan kepada mereka yang merupakan putra dan putri terbaik bangsa di bidang bulu tangkis.
“Saya harap mata rantai prestasi bulu tangkis Indonesia terus kokoh dan kian berkilau,” ujarnya.
Tak hanya Ketum PP PBSI yang mengapresiasi para atlet, namun Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengapresiasi capaian dari para atlet, pelatih, dan tim pendukung yang telah berjuang selama kejuaraan berlangsung pada 30 September hingga 5 Oktober 2024 di Nanchang, China.
“Semoga apresiasi ini mampu menambah motivasi dan semangat untuk meraih juara lebih banyak lagi di ajang kejuaraan bulu tangkis internasional,” tambahnya.
Sementara itu, Kapten tim Merah Putih pada WJC 2024, Mutiara Ayu Puspitasari merasa bangga apresiasi yang diberikan kepada tim yang telah berpeluh keringat berjuang sekuat tenaga demi meraih Piala Suhandinata.
Keberhasilan ini sekaligus menobatkan Indonesia sebagai negara yang berhasil dua kali menjadi juara Piala Suhandinata, yang sebelumnya diraih pada tahun 2019.
Dirinya menyampaikan, sebagai kapten tim tentu menjadi tanggung jawab yang besar, apalagi bermain beregu di kejuaraan internasional yang tensinya sangat tinggi.
“Bagi saya, yang terpenting ialah menjaga komunikasi tim agar tetap baik dan saling sharing, serta menentukan strategi,” pungkasnya. (msi/hen)
Load more