"Acara puncak akan dihadiri oleh Menteri Kebudayaan, Gubernur, Forkopimda Jawa Barat dan Kabupaten Subang, juga akan dihadiri oleh praktisi seluruh bela diri, ormas Islam seperti PWNU Jabar, dan juga para kiai dari pesantren besar seluruh Jawa Barat," terangnya.
Kompetisi ini menyediakan total hadiah sebesar Rp 250 juta, termasuk Piala Bergilir Raja LAK Galuh Pakuan, Piala Bergilir Kementerian Kebudayaan RI, Kemkomindigi RI, RRI, serta Universitas Pendidikan Indonesia.
R.M. Evi Silviadi S.B., Raja Lembaga Adat Karatwan (LAK) Galuh Pakuan Jawa Barat, menyatakan, bahwa kegiatan ini adalah dedikasi penuh untuk melestarikan seni budaya lokal.
"Acara ini adalah penghormatan terhadap warisan leluhur serta langkah konkrit mempersatukan bangsa melalui seni dan budaya," ujarnya.
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh nasional yakni, KH. Muh Musthofa Aqiel Siroj (Pengasuh PP. KHAS Kempek Cirebon), KH. Niamillah Aqiel Siroj (Pengasuh PP. KHAS Kempek Cirebon), KH. Umar Faruq (PP. Gedongan Cirebon), KH. Amiruddin Abdul Karim (Pondok Buntet Pesantren Cirebon), KH. Abdul Wahid Al Qudsi (Pengasuh PP. Al Musyarrofah Cianjur), KH. Aziz Hakim Syaerozi (PP. Assalafie Babakan Ciwaringin Cirebon), Dr. KH. Mu’in Abdurrohim, M. Pd (Pengasuh PPMH. Al Azhar Citangkolo Banjar), KH. Danial Hilmi (Pengasuh PP. Manba’ul Huda Kota Tasikmalaya)
Ting Ting memberikan bocoran bahwa acara puncak festival ini akan menjadi momen luar biasa untuk kebangkitan peradaban Sunda.
“Rakyat akan menjadi saksi sejarah kembalinya kejayaan Sunda untuk kemajuan bangsa. Mari kita nantikan di tanggal 26 Desember 2024,” ucapnya.
Load more