Bahkan, pada set pertama, rasio serangan suksesnya hanya 12,5% dengan menyumbang satu poin saja.
"Saya merasa tidak bisa berbuat banyak di set pertama," ujar Kim, seperti dikutip dari Naver.
Ia menambahkan bahwa kinerjanya perlahan membaik seiring meningkatnya kualitas penerimaan bola oleh tim.
Penurunan performa ini tak lepas dari tanggung jawab tambahan yang diemban Kim.
Absennya pemain asing, Tutku Burcu Yuezgenc, akibat cedera di putaran ketiga membuat serangan Pink Spiders menjadi lebih mudah ditebak lawan.
"Tekanan meningkat tanpa kehadiran pemain asing. Serangan kami menjadi lebih sederhana dan mudah dikawal," jelas Kim.
Meski mengakui penurunan rasio serangan suksesnya, ia menegaskan bahwa tugasnya tidak hanya menyerang, tetapi juga membantu di aspek pertahanan.
Load more