tvOnenews.com - Absennya Vanja Bukilic karena cedera menjadi tantangan tersendiri bagi Red Sparks. Bukilic mengalami cedera pergelangan kaki kiri yang cukup serius, yakni putus otot ligamen, dan diprediksi absen selama empat minggu.
Cedera ini membuatnya harus menepi selama putaran keenam Liga Voli Korea 2024-2025. Kehilangan Bukilic membuat peran Megawati semakin vital bagi Red Sparks.
Sebagai opposite hitter andalan, Megawati diharapkan dapat mengisi kekosongan yang ditinggalkan Bukilic dan memimpin tim menuju kesuksesan di babak playoff.
Pelatih Ko Hee-jin menyadari pentingnya kontribusi Megawati dalam situasi ini dan terus memberikan kepercayaan penuh kepadanya.
"Karena kami kehilangan (Vanja) Bukilic, Mega menjadi tumpuan utama dalam serangan. Dia menunjukkan kualitas yang luar biasa hari ini," ujar Ko Hee-jin, dilansir dari The Spike.
"Kami menampilkan ritme yang baik dan serangan efektif terhadap blok tinggi lawan. Ini adalah awal yang bagus menjelang babak playoff."
Setelah absen dalam dua pertandingan sebelumnya, Megawati kembali dipercaya oleh pelatih Ko Hee-jin dan langsung menunjukkan performa impresif.
Pemain berusia 25 tahun ini menyumbangkan 35 poin dengan tingkat keberhasilan serangan mencapai 61,11 persen, rekor tertinggi dalam satu pertandingan sepanjang kariernya di Liga Voli Korea.
Performa cemerlang Megawati tidak hanya memutus tren negatif Red Sparks yang sempat mengalami dua kekalahan beruntun, tetapi juga mengembalikan tim ke posisi kedua klasemen sementara V-League.
Kemenangan ini sangat penting bagi Red Sparks dalam upaya mengamankan posisi di babak playoff.
Dengan tambahan tiga poin, Red Sparks kini mengoleksi 63 poin dari 35 pertandingan, unggul dalam rasio set atas Suwon Hyundai Engineering & Construction Hillstate yang memiliki poin sama.
Sementara itu, posisi puncak klasemen masih dipegang oleh Incheon Heungkuk Life Insurance Pink Spiders dengan 78 poin, yang sudah memastikan gelar juara musim reguler.
Pelatih Ko Hee-jin memberikan apresiasi tinggi atas performa Megawati dan kontribusinya dalam kemenangan melawan AI Peppers.
Dengan satu pertandingan tersisa di musim reguler, Red Sparks memiliki peluang besar untuk mengamankan posisi kedua klasemen akhir.
Jika mampu meraih kemenangan telak atas Hi-Pass di laga terakhir, posisi tersebut akan terkunci, memberikan keuntungan tersendiri dalam jalur menuju final, karena mereka akan menghadapi tim peringkat ketiga di babak semifinal.
Ko Hee-jin optimistis dengan kondisi timnya menjelang playoff. "Kami perlu mempertahankan momentum ini dan mempersiapkan diri dengan baik.
Untungnya, para pemain dalam kondisi prima, dan kemenangan ini menjadi dorongan moral yang besar bagi kami," ujarnya.
Bagi Megawati, kemenangan ini terasa istimewa karena selain membantu tim bangkit, ia juga mencetak sejarah pribadi.
Tambahan 35 poin tersebut membuat total raihan poin Megawati di Liga Voli Korea mencapai lebih dari 1.500 dalam waktu kurang dari dua musim, sebuah pencapaian luar biasa bagi pevoli asal Indonesia.
Selain itu, Megawati kini telah mengoleksi 764 poin sepanjang musim reguler 2024/2025 dan menempati peringkat ketiga dalam daftar top skor Liga Voli Putri Korea.
Jumlah ini sudah melampaui catatan musim lalu, di mana ia mencetak 736 poin.
Megawati Hangestri Pertiwi kembali mencatatkan prestasi gemilang di Liga Voli Korea Selatan.
Pemain asal Jember, Jawa Timur, ini berhasil menembus angka 1.500 poin sepanjang kariernya bersama Red Sparks.
Pencapaian ini diraih saat Red Sparks mengalahkan Gwangju AI Peppers dengan skor telak 3-0 (27-25, 25-17, 25-19) di Chungmu Gymnasium pada Jumat, 14 Maret 2025.
Bagi Megawati, kesuksesan ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi tetapi juga inspirasi bagi perkembangan bola voli Indonesia.
Keberhasilannya menembus 1.500 poin di Liga Voli Korea membuktikan bahwa pemain Indonesia mampu bersaing di kompetisi internasional dengan level tinggi.
Dengan performa luar biasa yang terus ditunjukkan, Megawati diperkirakan akan menjadi andalan utama Red Sparks di babak playoff dan diharapkan mampu membawa timnya ke final V-League musim ini.
Kiprah Megawati Hangestri di Liga Voli Korea Selatan semakin mempertegas statusnya sebagai salah satu pemain voli terbaik Indonesia.
Jika performanya terus konsisten di babak playoff, bukan tidak mungkin Megawati akan menambah catatan sejarah baru di kancah internasional.
Sementara itu, Red Sparks berharap Vanja Bukilic dapat segera pulih dan kembali memperkuat tim.
Namun, hingga saat ini, belum ada kepastian mengenai kapan Bukilic akan kembali bermain. Tim medis terus memantau perkembangan cederanya dan akan memberikan update sesuai perkembangan.
Dengan situasi saat ini, peran Megawati sebagai tumpuan utama serangan Red Sparks menjadi semakin krusial. (udn)
Load more