Espargaro menjaga lajunya guna menempel ketat sang pebalap tim Pramac Ducati. Kedua pebalap mulai meninggalkan rival-rivalnya dua detik di depan setelah tujuh putaran.
Martin yang gagal finis dalam dua balapan pembuka musim, mendapat sedikit ruang bernafas setelah pebalap Aprila itu melebar di tikungan pertama.
Akan tetapi, setelah membuat kesalahan tersebut, Espargaro ternyata masih menyimpan kecepatannya dan mencetak lap terbaik untuk mengejar pebalap terdapan.
Setelah dua kali berupaya menyalip Martin dan melebar, Espargaro melakukan manuver sempurna untuk mengambil alih pimpinan lomba dari rival senegaranya itu dalam lima lap terakhir dan menjadi yang pertama melintasi finis, merayakan kemenangan pertamanya setelah start Grand Prix ke-200 dalam kariernya.
Martin harus puas finis runner-up 0,807 detik berselang.
Tim pabrikan Ducati mendapat hasil positif setelah Francesco Bagnaia finis lima besar meskipun sempat tersingkir dari Q1.
Namun, Jack Miller justru apes setelah mendapat penalti mundur tiga grid ke P14 karena dianggap menghalangi laju Fabio Quartararo saat babak kualifikasi kedua.
Load more