"Kami terus mendorong infrastruktur ke Bukit Lawang dan ke Tangkahan bisa lebih baik. Dalam waktu dekat kami akan mengajak kembali beberapa perwakilan warga seperti Kepala Desa dan lainnya untuk kembali study tiru ke Yogyakarta dan kami akan melibatkan beberapa kabupaten lainnya," tutup Ijeck.
Hal yang sama juga disampaikan Pangdam 1/ BB, Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin, Ia mengaku kondisi medan dalam event Jungle Trail Run di Bukit Barisan kali ini luar biasa dan layak untuk dijual ke luar negeri sebagai destinasi wisata prioritas khususnya dalam sport tourism.
"Menarik sekali dengan kondisi medan yang luar biasa. Sarana olahraganya dapat, sarana rekreasi juga dapat, dan ini layak untuk kita jual sebagai destinasi pariwisata prioritas ke depan," ujar Pangdam 1/BB.
Dalam kesempatan itu, Konsulat Jenderal Malaysia di Medan, YM Aiyub Bin Omar juga mengaku senang bisa ambil bagian. Ia mengaku takjub dengan keindahan alam yang dimiliki Sumut, khususnya Bukit Lawang.
"Saya kemari sudah dua kali, dan hari ini ikut dalam Bukit Lawang Jungle Trail Run yang 7 Kilometer. Semalam hujan lebat jadi tracknya lumayan licin. Mula-mula tak terlalu tapi 4 km sisanya sangat licin, dan ada jatuh tapi karena ini Jungle Trail Run yah saya rasa jatuh biasa. Event ini sangat menarik bagi kami, dan ke depan InshaAllah kami akan ikut berpartisipasi," ujar Aiyub.
Sementara itu, guna mendukung kawasan wisata, Musa Rajekshah juga berencana membangun SMK Pariwisata di Kota Binjai. Rencana ini sebagai upaya dan komitmen Wagubsu untuk terus menjadikan Bukit Lawang sebagai destinasi prioritas di Sumut.
Hal ini disampaikan Wagubsu usai menutup acara Bukit Lawang Jungle Trail Run Sabtu (28/5/2022) sore.
Load more