Jakarta - Petenis remaja asal Inggris non unggulan, Emma Raducanu, berhasil merebut juara Grand Slam US Open 2021. Emma mampu mengalahkan lawannya petenis muda asal Kanada, Leyllah Fernandez, dalam dua set langsung.
Pertarungan kedua remaja belia ini berlangsung selama satu jam 51 menit, di Arthur Ashe Stadium, New York, Minggu (12 September 2021). Raducanu memaksa Leyllah Fernandez untuk menyerah dengan skor akhir 6-4 dan 6-3.
Emma Raducanu sebelumnya beradadi peringkat 150 dunia. Dan atas kemenangannya, belia usia 18 tahun ini naik peringkat ke 24 dunia. Sementara Leylah Fernadez naik dari posisi 73 dunia ke urutan 27.
Dikutip dari laman AFP, Ini adalah final Slam pertama antara remaja sejak Williams yang berusia 17 tahun mengalahkan Martina Hingis yang berusia 18 tahun di US Open 1999, dan final Slam remaja kedelapan di era Open (sejak 1968).
Raducanu merupakan finalis Slam termuda sejak Maria Sharapova yang berusia 17 tahun menang di Wimbledon pada 2004.
Dia menjadi perempuan kedua yang berperingkat di luar 100 besar, yang mencapai final US Open setelah Kim Clijsters yang tidak berperingkat keluar dari masa pensiunnya dan memenangi US Open 2009.
Raducanu berusaha menjadi perempuan Inggris pertama yang memenangi gelar Grand Slam sejak Virginia Wade di Wimbledon pada 1977 dan perempuan Inggris pertama yang memenangi US Open sejak Wade pada 1968. Ner/Ant/AFP
Load more