"Ini kan tenis meja kan cabang olahraga yang sangat digemari masyarakat pertama dan juga potensinya bisa sangat besar karena peralatan dan venuenya bisa dilakukan dimana aja," kata Dito.
"Jadi selain memang ada kewajiban dari federasi internasional dan ini harus dilakukan, kedua olahraga ini bisa menjadi prioritas di Indonesia," kata Dito.
Dito optimistis tim tenis meja dapat kembali berlaga di SEA Games setelah terakhir kali berpartisipasi pada tahun 2017.
Hal ini diutarakan Dito karena kini tinggal menunggu tahap administrasi selesai dan pada saat yang sama keempat atlet tenis meja hadir dalam acara pengukuhan kontingen SEA Games di halaman Kemenpora bersama ratusan atlet dari cabang olahraga lainnya.
"Secara administrasi di sini sudah lengkap dan siap. Ini tinggal administrasi di Kamboja saja. Insya Allah kita perjuangkan," kata Dito.
"Dan ini insya Allah bisa lolos. Insya Allah kami optimistis," lanjutnya.
Load more