tvOnenews.com - Tim nasional voli putri Indonesia akan unjuk gigi dalam ajang AVC Challenge Cup 2023.
Tim asuhan Alim Suseno ini akan tampil di laga perdana kontra Macau di GOR Tridharma, Gresik, pada Minggu (18/6/2023).
Sayangnya, Alim mengakui minim informasi soal Macau. Bahkan dia tidak menemukan rekam jejak dari calon lawannya itu di internet.
"Terus terang saya tidak tahu seperti apa kekuatan tim Makau. Saya juga sudah cari-cari video rekaman pertandingan mereka di YouTube, tapi nggak nemu," kata Alim.
Meski demikian, Alim tidak terlalu risau dengan situasi tersebut dan tetap meminta anak asuhnya tampil maksimal untuk meraih kemenangan di kandang sendiri.
"Kalau secara peluang sebenarnya ya fifty-fifty karena kita sama-sama tidak saling tahu kekuatan masing-masing. Tapi, saya optimistis anak-anak bisa memang," kata pelatih Bandung BJB Tandamata ini.
Pada ajang AVC Challenge Cup 2023, tim Indonesia juga berada satu grup dengan Filipina. Kedua tim akan bertemu di venue yang sama pada (20/6/2023).
Timnas Indonesia sudah sejak satu bulan terakhir menjalani pemusatan latihan intensif, termasuk selama sekitar dua pekan di Gresik. Sebagian besar materi timnas adalah pemain SEA Games 2023.
"Kondisi seluruh pemain bagus dan mereka sudah sangat siap bermain," kata Alim.
Selain Indonesia, Macau, dan Filipina, ada delapan negara lain yang bersaing pada AVC Challenge Cup 2023, yakni Hong Kong, Taiwan, Iran, India, Australia, Uzbekistan, Mongolia, dan Vietnam.
Ke-11 negara itu dibagi menjadi empat grup. Jumlah peserta menjadi ganjil karena Kazakhstan memutuskan mengundurkan diri.
"Tim yang menjadi juara AVC Challenge Cup akan maju ke FIVB Challenge Cup. Kalau menang lagi masuk VNL (Volleyball Nations League)," kata Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) Imam Sudjarwo.
Imam menargetkan tim Indonesia bisa menembus babak semifinal pada kejuaraan ini. Artinya, timnas harus mengalahkan Makau dan Filipina untuk menjadi juara umum babak grup.
(ant/hfp)
Load more