Prawira Harum Bandung Patahkan Titel Liga Petani, Lolos IBL 2023 Lawan Pelita Jaya Bakrie

tvOnenews.com - Prawira Harum Bandung berhasil lolos ke final Indonesia Basketball atau IBL 2023. Prawira pun akan menghadapi Pelita Jaya Bakrie di Britama Arena, Jakarta pada Kamis (20/7/2023).

Prawira memecahkan rekor dengan lolos ke final IBL yang selalu didominasi oleh Satria Muda Pertamina dan Pelita Jaya Bakrie.

Pelatih Prawira Harum Bandung, David Singleton mengaku bersyukur tim bisa memecahkan rekor dengan lolos ke final. Ini menjadi kali pertama Prawira lolos ke final setelah berganti nama dari Garuda Bandung.

Garuda Bandung lolos ke final IBL pada musim 2008 silam. David pun mematahkan stigma IBL sebagai liga petani yang selalu didominasi oleh klub-klub itu saja.

"Itu poin kami, saya pertama kali datang ke sini ketika Firdhan baru masuk tim (2021), sejak pertemuan pertama kami, kita bilang bagaimana soal menjadi pemenang, apa goalnya dan bagaimana standarnya," kata David.

Pada musim pertamanya bersama Prawira, David berhasil membawa Prawira lolos ke babak play off IBL. Sampai akhirnya musim lalu Prawira kembali memecahkan rekor lolos ke babak semifinal.

Sayangnya, Prawira kalah dari Satria Muda Pertamina yang akhirnya membawa klub asuhan Youbel Sondakh itu menjadi juara IBL musim lalu.

"Musim lalu kita memang kurang beruntung, padahal kita melewati musim yang bagus, karena banyak masalah termasuk cedera dan lainnya," kata David.

David mengakui musim ini pun Prawira Harum Bandung tak lepas dari masalah. Karena Prawira tampil tanpa pemain MVP musim lalu, Abraham Damar Grahita yang sempat hengkang ke Liga Jepang.

"Kita akhrinya kehilangan Sultan, Alan, Arif, bahkan MVP musim lalu, Abraham selama satu musim lalu. Sampai akhirnya pemain lain seperti Firdhan muncul untuk membuktikan kualitasnya," kata David.

David mengaku percaya diri untuk menghadapi Pelita Jaya Bakrie yang juga langganan juara. Dia yakin Prawira Harum Bandung akan mencatatkan sejarah baru dengan menjadi juara musim lalu.

"Kita akan fokus untuk mencapai final dengan melakukan sesuatu spesial lainnya, untuk menjadi juara," kata David.

(hfp)