tvOnenews.com - Atlet sepeda BMX putri Amellya Nur Sifa dan Jasmine Azzahra Setyobudi menyumbang medali emas dan medali perunggu Asian Games 2022 untuk Indonesia.
Amellya dan Jasmine berjuang untuk menandingi dominasi China di nomor sepeda BMX racing ini. Kepala pelatih timnas balap sepeda Indonesia, Dadang Haris Poernomo mengungkapkan cerita perjuangan atlet BMX putri Indonesia dalam pertandingan ini.
"Untuk nomor putri terus terang tadi cukup sengit antara Indonesia dan China, jauh di antara yang lain, China dua pemablap, Indonesia dua pembalap," kata Dadang.
Gap jarak terlihat dari hasil akhir pertandingan yang berlangsung di CSC BMX Course, 1 Oktober 2023 lalu. Amellya dan Jasmine harus berjuang dengan kecepatan dalam tiga kali balapan dari saingan kuat China, Gu Quanquan dan Wang Mengyao.
Dadang mengakui pelatih sepeda BMX, Ari Kristanto membuat ada strategi khusus untuk menempatkan posisi tepat di final. Yakni menempatkan posisi start di final.
"Strategi kita tidak berkutik dengan strategi yang kita terapkan. Bersama coach Ari juga kita cukup panjang membahas ini dan mendapatkan hasil bagus," kata Dadang.
Bersyukur Amellya dan Jasmine berhasil mengikuti semua instruksi dari tim pelatih.
"Anak-anak mengikuti instruksi yang bagus dan Alhamdulillah tak ada kendala di nomor putri," kata Dadang.
Prestasi ini pun semakin baik dibandingkan Asian Games 2018 Jakarta Palembang. Dimana dari nomor BMX Putri, Wiji Lestari berhasil meraih medali perunggu.
Dadang pun berterima kasih pada Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeeda Indonesia (ISSI) Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Anak-anak mengikuti instruksi yang bagus dan alhamdulillah tak ada kendala di nomor putri. Ini prestasi mengulang Asian Games Jakarta kita mendulang medali emas dan perunggu. Terima kasih dukungannya untuk Ketum PB ISSI bapak Jenderal Listyo SIgit," kata Dadang. (hfp)
Load more