tvOnenews.com - Prawira Harum Bandung memperkenalkan jersey baru untuk mengarungi Indonesia Basketball League (IBL) 2024.
Dengan tema "Bandung Pride", Prawira ingin menghadirkan kembali kebanggaan warga Kota Bandung terhadap tim bola basket yang mentas di kompetisi nasional.
Sedikit mengenang, Kota Bandung pernah menjadi jawara di olahraga 5 vs 5 ini pada tahun 1994, 1997 dan 1998. Terkini, kota berpenduduk 2,5 juta jiwa ini mengangkat trofi juara IBL 2023 setelah tampil perkasa atas Pelita Jaya Bakrie Jakarta.
Di kompetisi IBL 2024 mendatang, Prawira masih menggunakan warna biru sebagai warna utama jersey laga kandangnya. Sementara untuk pertandingan tandang, Yudha Saputera dan kawan-kawan akan berbalut dengan jersey dengan warna dominan putih atau jersey alternate yang garang melalui warna dominan hitam.
"Tentunya, kami semua bangga atas pencapaian tim di IBL tahun lalu dan berharap seluruh warga Bandung pun merasakan hal yang sama," Direktur Prawira Harum Bandung, Teddy Tjahjono.
"Semoga rasa bangga itu menjadi awal sekaligus motivasi bagi tim Prawira Harum Bandung untuk bisa menghadirkannya lagi di kompetisi tahun depan, dan itu kami tuangkan dalam jersey ini," kata Teddy.
Melalui "Bandung Pride", Prawira mengombinasikan antara masa lalu dan masa kini. Kejayaan Kota Bandung di olahraga bola basket pada 90-an diaplikasikan pada teknik bordir dalam desain logo Prawira Harum Bandung, desain V pada kerah dari "Victory" hingga penggunaan font klasik pada namesetnya.
Hal menarik lainnya adalah wujud rasa bangga terhadap Kota Bandung yang ditampilkan melalui visual sejumlah tempat-tempat bersejarah di Kota Bandung, mulai dari GOR C-tra Arena yang mulai beroperasi pada 1999, Tugu Bandung Lautan Api, Monumen Pancasila, Gedung Sate, Gedung Merdeka hingga pusat perbelanjaan “Landmark”.
Jersey anyar nan segar ini diperkenalkan setelah dikenakan oleh dua pebasket asal Jawa Barat, M. Fhirdan Maulana Guntara dan Yudha Saputera. Dua pebasket di antara sejumlah pemain lain yang memegang peran penting dalam membawa Prawira Harum Bandung menjadi juara di kompetisi IBL 2023 lalu.
"Sangat bangga dengan jersey baru Prawira Harum Bandung ini. Jersey menjadi salah satu hal penting dalam mendukung penampilan kami sebagai pemain, apalagi dengan kebanggaan yang ada di dalamnya," kata Yudha.
"Tentu, kami akan menjaganya melalui penampilan terbaik dan semoga hasilnya pun akan baik," kata pemaini berposisi Point Guard ini.
Rasa bangga yang sama juga dimiliki oleh pelatih Prawira Harum Bandung, David Singleton. Melalui tangan dingin pelatih asal Oakland, California, Prawira menggapai supremasi setelah puasa gelar selama 25 tahun.
Kini, tugasnya semakin berat karena kompetisi semakin ketat, tapi dengan optimisme, ia yakin bisa membuat banyak orang kian bangga terhadap klub bola basket asal Kota Bandung ini.
"Tentu saja, kompetisi musim depan akan sangat sulit dan akan berusaha keras untuk merebut trofi dari tim juara dari Kota Bandung ini," kata David.
"Namun, semua pemain, tim pelatih dan manajemen klub sudah siap untuk bekerja keras untuk membuat seluruh warga Kota Bandung kembali merasakan kebanggaan seperti yang kami lakukan tahun lalu," kata David. (hfp)
Load more