Dalam momen All Star tersebut, Megawati Hangestri satu tim dengan idola sekaligus rivalnya yakni Kim Yeon-koung.
Megawati Hangestri juga mengikuti tradisi yang biasa dilakukan saat pemain tim All Star mencetak skor yakni berjoget dengan musik Korea seperti yang dilakukan oleh pevoli lainnya.
Opposite Red Sparks itu juga mencatatkan dirinya dalam peringkat tiga teratas sebagai pemain yang servis terkeras dalam pertandingan All Star Liga Korea.
Megatron yang melakukan tiga kali percobaan servis, sukses melesatkan servis dengan kecepatan 93 km per jam, dan harus puas berada di urutan ketiga tertinggi.
Semua mata tertuju kepada Megawati saat melakukan servis kerasnya. Ia kalah dari dua bintang asing juga berkompetisi di V League yakni Gyselle Silva yang mencatatkan perolehan 97 km per jam dan Yasmeen Bedart yang berhasil meraih 94 km per jam dalam servisnya.
Megawati berpotensi bawa Red Sparks menempati posisi 3 besar klasemen sementara
Red Sparks baru saja menang atas Korea Expressway Hi-Pass, pada Minggu (11/2/2024) di Gymnasium Chungmu, Daejeon.
Load more