tvOnenews.com - Atlet voli Indonesia, Megawati Hangestri berhasil membuat kagum pecinta voli Korea saat dirinya menunjukan sikap sopan santun khas orang Indonesia saat berinteraksi dengan kapten tim Red Sparks, Lee So-young.
Pada kompetisi liga voli Korea musim ini,Megawati memang berhasil menunjukan kemampuan terbaiknya dengan tim Daejeon Red Sparks.
Baru bergabung di awal musim ini, aksi-aksi pemain yang dijuluki Megatron itu kerap mencuri perhatian pecinta voli Korea.
Megawati Hangestri Sumber : KOVO
Bahkan kini, Mega menjadi salah satu pemain andalan untuk Red Sparks dan berhasil membawa tim asal Daejeon itu menjadi tim papan atas dan disegani di V league.
Meski kini namanya melejit dan semakin populer di Korea Selatan, ternyata di awal musim Megawati Hangestri sempat mengalami kesulitan.
Mega yang sangat kuat saat menyerang beberapa kali kesulitan saat harus bermain defensif atau bertahan.
Namun, secara perlahan Megawati Hangestri mulai bisa mengimbangi kemampuan menyerang dan juga bertahannya.
Lewat video yang diunggah di kanal youtube resmi Red Sparks, kapten tim Red Sparks, Lee So-young mengatakan kalau kunci keberhasilan Mega adalah sikap rendah hati dan mau mendengarkannya.
Megawati Hangestri dan Lee So-young (sumber: tangkapan layar)
Menurut Kapten tim Red Sparks itu, sikap tersebutlah yang membuat Mega terus berkembang jadi semakin baik saat bermain.
Mega sukses meningkatkan kemampuan untuk bertahan sama-sama dan Lee So-young sangat mengapresiasi apa yang Mega lakukan untuk timnya.
"Sejak dulu Saya banyak bicara, saya banyak bicara dengan Mega karena Mega terlalu banyak menyerang. Dia pemain bagus dan bertahan sesekali, aku sering beritahu Mega kapan menyerang dan harus bertahan dan saya berterima kasih karena dia sudah bersikap baik pada tim," ungkap Lee So-young.
Pemain voli berusia 29 tahun itu menjelaskan kalau Mega terlalu banyak menyerang dan itu akan menguras tenaganya sepanjang laga.
Maka dari itu Lee So-young selalu mengajak Mega untuk bermain bertahan bersama dan selalu memberitahu Mega untuk bersiap bersama saat menyerang maupun bertahan.
Hal itu juga meningkatkan kekompakan tim dan Mega tak lagi jadi pusat serangan alhasil saat bertahan tenaga Mega juga tidak terkuras, itu sangat membantu kualitas Mega saat bermain.
Kolase Foto Lee So-young dan Megawati Hangestri (sumber: KOVO)
Kehadiran Lee So-young sendiri menjadi salah satu faktor yang membuat melejitnya performa Red Sparks.
Kembalinya sang kapten di putaran keempat setelah dibekap cedera panjang itu membuat Red Sparks semakin kuat dalam menyerang dan bertahan.
Lee So-young memang menjadi salah satu pemain yang dihormati oleh pemain lain termasuk Megawati Hangestri.
Hal itu terbukti dari video yang juga diunggah di kanal Youtube Red Sparks dimana Mega mengucapkan terimakasih kepada tim dan juga para seniornya di tim atas bimbingannya.
"Alhamdulillah hari ini senang banget tentunya, terima kasih atas kerjasamanya tim, terima kasih semuanya, kakak-kakak, semua pemain pelatih dan para staf terima kasih dukungannya, terima kasih para penonton dan mamaku dan keluargaku di rumah," ungkap Mega.
Red Sparks (sumber: KOVO)
Megawati Hangestri memang sangat menghormati Lee So-young terlebih kapten Red Sparks itu memang selalu memberikan arahan pada Mega saat bertanding.
Seperti salah satu momen yang tertangkap kamera saat Lee So-young mengacungkan jempol untuk Mega, tak disangka Mega menyambut hal itu dengan mencium tangan Lee So-young.
Sebuah sikap sopan santun khas orang Indonesia yang berhasil membuat para penggemar dan netizen terkagum-kagum pada Megawati Hangestri.
Pada musim ini, Red Sparks merangsek ke papan atas klasemen dimana mereka duduk di peringkat tiga klasemen sementara. Red Sparks juga sudah memastikan satu tempat di babak playoff V-league musim ini. (akg)
Load more