tvOnenews.com - Pemain senior di Red Sparks, Han Song-yi memutuskan untuk pensiun setelah perjalanan panjangnya bermain selama 22 musim sebagai pemain voli pro.
Han Song-yi merupakan pemain veteran yang sudah dikenal oleh penggemar voli Korea Selatan, karena meraih berbagai prestasi di Liga Voli Korea dan level timnas voli putri Korea Selatan.
Pemain yang berposisi sebagai middle blocker ini telah bermain di Liga Voli Korea atau V-League sejak musim 2002/2003 dengan debut profesional bersama Gumi Korea Expressway.
Megawati Hangestri dan Han Song-yi.
Kemudian pindah ke Incheon Heungkuk Life Pink Spiders selama dua musim (2008/2009 - 2010/2011).
GS Caltex Seoul pun kepincut menggunakan jasa Han Song-yi selama dua musim juga (2011/2012 - 2016/2017).
Cerita Han Song-yi bersama Red Sparks pun dimulai ketika direkrut pada tahun 2017, dan berhasil melalui banyak proses bersama tim berjuluk Red Force tersebut.
Hingga kedatangan Megawati Hangestri di musim 2023/2024, membawa Red Sparks lolos ke babak playoff setelah penantian 7 tahun.
Bahkan Megatron (julukan Mega) berhasil membawa Red Sparks tampil dominan dengan tujuh kemenangan beruntun.
Namun sayangnya, Red Sparks gagal ke final usai dikalahkan oleh Pink Spiders yang diperkuat oleh Ratu Voli Korea, Kim Yeon-koung.
Efek Megawati, nama Han Song-yi juga makin dikenal di Indonesia.
Bahkan dirinya ikut ketika Red Sparks bermain di Indonesia dalam laga persahabatan menghadapi Indonesia All Star.
Tepat pasca dari Indonesia, kemudian fans dibuat terkejut atas kabar pensiun dari Han Song-yi, tak hanya fans dari Korea saja, tapi fans Indonesia juga sangat mengagumi sosok Han Song-yi.
Pengumuman pensiunnya Han Song-yi dibagikan oleh Red Sparks dan sang pemain sendiri melalui akun instagram resminya.
"22 musim di karier profesional, 30 tahun jika dihitung total (SD, SMP, SMA). Saya dulu hidup dalam pertarungan sengit antara menang dan kalah, namun sekarang saya akan meninggalkan dunia kompetisi untuk sementara waktu," tulis di akun instagram pribadi.
"Dan menikmati sementara waktu sepenuhnya bola voli, saya tidak akan pernah merasakan pencapaian dan kegembiraan yang saya bisa saya rasakan saat bermain lagi, tetapi saya akan terus bermimpi dengan bola voli dengan cara yang berbeda," ungkapnya.
Han Song-yi merupakan adik kandung dari Han Yoo-mi (komentator voli Korea), kakak beradik ini juga telah membela timnas Korea di Olimpiade London 2012 bersama Kim Yeon-koung.
Saat di Olimpiade London 2012, Han Song-yi membela timnas voli putri Korea Selatan dan berposisi sebagai Outside Hitter.
Komentar fans dan rekan setim melihat kabar Han Song-yi pensiun
Berbagai komentar fans, rekan setim, hingga para pemain senior melihat pengumuman Han Song-yi pensiun.
Prestasi pevoli berusia 39 tahun itu tercatat dua kali meraih best middle blocker pada 2019/2020 - 2020/2021.
Para pemain memberikan ucapan perpisahan kepada Han Song-yi.
"Bisakah kamu memberitahuku besok, aku belum akan melepaskanmu," komentar dari setter Red Sparks, Yeum Hye-seon.
"Unnie, kamu telah bekerja keras sejauh ini, saya mendukung kehidupan karier barumu," ungkap Bae Yoona, middle blocker Korea Expressway Hi-Pass.
"Kerja bagus sis, aku bersorak untukmu," tulis komentar Kim Yeon-koung.
"Kamu tidak akan pernah tergantikan, kamu membuat bunga mekar dimana pun kamu berada," ungkap Giovanna Milana.
Para fans pun langsung memberikan ucapan perpisahan.
"Saya meneteskan air mata membaca tulisanmu, yang menyentuh hatiku. Saya mendukung kehidupan indah Han Song-yi yang telah mencapai puncak di bidangnya selama 30 tahun," ungkap fans Red Sparks. (ind)
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini
Load more