Pipit Rismanto menyebut Jakarta LavAni merupakan tim yang sangat tangguh dengan penampilan yang kerap menaklukkan tim asuhan Reidel Toiran tersebut terutama di dua partai final pada dua musim sebelumnya.
Selain itu, Jakarta LavAni selalu menaklukkan Jakarta Bhayangkara Presisi di empat pertemuan sebelumnya yang dua diantaranya berlangsung di putaran reguler dan dua pertandingan di babak final four.
"Bhayangkara Presisi selalu berada di grand final bersama Jakarta LavAni (di tiga musim terakhir),”
“Tentunya LavAni bukan lawan yang mudah, mereka memiliki pembinaan yang luar biasa di bawah Pak SBY. Kemudian tentunya kami juga berusaha sekuat tenaga untuk mengimbangi mereka," kata Pipit Rismanto.
Meski kalah secara head to head, namun secara dramatis Jakarta Bhayangkara Presisi berhasil mengalahkan Jakarta LavAni.
"Tapi, alhamdulillah, yang tadinya mau hat-trick juara, kami yang terakhir, hari ini diberikan kesempatan untuk mengalahkan mereka,” tambahnya.
Selain memutus rekor negatif saat bersua menghadapi Jakarta LavAni, Jakarta Bhayangkara Presisi juga menambah tambahan koleksi trofi Proliga menjadi tiga trofi.
Load more